Sekda Ketapang Paparkan Gagasan Kolaborasi Pemberdayaan Masyarakat Mendukung IKN

“Harmoni sosial akan mendorong percepatan pembangunan di Kalimantan Barat yang terdiri dari keberagaman etnis, agama dan budaya,” – Sekda Ketapang Alexander Wilyo.

KalbarOnline, Jakarta – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Ketapang, Alexander Wilyo melaksanakan Seminar Rancangan Proyek Perubahan Pelatihan Kepemimpinan Nasional Tingkat I Angkatan LVIII di Graha Wisesa LAN-RI, Jakarta, Rabu (20/09/2033).

Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Pj Gubernur Kalimantan Barat, Harrison, Bupati Ketapang Martin Rantan, secara virtual.

Rancangan Proyek Perubahan Pelatihan Kepemimpinan Nasional Tingkat I Angkatan LVIII mengangkat judul “Penguatan Harmoni Sosial Melalui Kolaborasi Pemberdayaan Masyarakat Untuk Mendukung Ibu Kota Negara (IKN)”.

Dalam kesempatan tersebut, Sekda Alexander menyampaikan, bahwa harmoni sosial akan mendorong percepatan pembangunan di Kalimantan Barat yang terdiri dari keberagaman etnis, agama dan budaya.

“Kolaborasi Pemberdayaan yang efektif memperkuat harmoni sosial akan menjadi model pemberdayaan dalam rangka transformasi sosial, termasuk transformasi sosial di IKN Nusantara,” katanya.

Menurutnya, kolaborasi pemberdayaan juga melibatkan partisipasi inklusif dari seluruh stakeholders untuk mengurangi kesenjangan yang menjadi akar konflik sehingga tercipta kesetaraan, keadilan, keamanan dan ketentraman yang merupakan aspek penting harmoni sosial.

“Konsep atau gagasan soal penguatan Penguatan Harmoni Sosial melalui Pemberdayaan Masyarakat untuk mendukung IKN merupakan inovasi yang saya gagas sebagai sebuah novelty atau kebaharuan untuk kebijakan daerah dan nasional,” jelasnya.

Sementara itu, Pj Gubernur Harrison mengungkapkan dukungan terhadap rancangan proyek perubahan ini yang diharapkan dapat mengoptimalkan pemberdayaan masyarakat untuk pembangunan Kalimantan Barat.

Hal senada juga diungkap Bupati Ketapang, Martin Rantan, di mana dirinya menegaskan mendukung terhadap rancangan proyek perubahan dimaksud—yang diharapakan dapat menjadi policy paper bagi pemerintah dan mendukung prioritas Presiden RI untuk mendukung kelancaran pembangunan dan keberlangsungan IKN.

Selain dihadiri oleh Pj Gubernur Kalbar dan Bupati Ketapang, sebagai sponsor dan mentor, seminar tersebut dihadiri narasumber atau penguji yakni Deputi IV LAN-RI Dr. Basseng dan Nana Rukmana, MA selaku coach atau pembimbing. (Adi LC)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

adminkalbaronline

Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

Tayang Hari Ini di Bioskop, Berikut Sinopsis Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu

KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…

14 hours ago

Pergoki Rumah Berantakan dan Kotor, Nana Mirdad Trauma Punya ART

KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…

15 hours ago

Pj Gubernur Harisson Minta Rumah Sakit Daerah di Kalbar Berikan Layanan Prima Bagi Masyarakat

KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…

16 hours ago

Mentan Andi Amran Sulaiman Dorong Kalbar Jadi Lumbung Pangan Nasional

KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…

16 hours ago

Anggota DPRD Ketapang Rion Sardi Serap Aspirasi Masyarakat di Tepian Sungai Pawan

KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…

16 hours ago

Tangani Ruas Jalan Pelang – Sungai Kepuluk, Dinas PUPR Ketapang Bakal Siagakan TRC

KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…

16 hours ago