KalbarOnline, Pontianak – Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat memberikan penghargaan kepada 10 Sekolah Adiwiyata di Kalimantan Barat. Pemberian penghargaan tersebut dilaksanakan di Hotel Mercure, Kota Pontianak, Kalimantan Barat, Kamis (05/09/2023) pagi.
Penghargaan tersebut dibagi ke dalam dua kategori, yakni calon Sekolah Adiwiyata mandiri dan sekolah calon Sekolah Adiwiyata nasional.
Untuk calon Sekolah Adiwiyata mandiri diperoleh MTsN 1 Mempawah, Kabupaten Mempawah. Sementara untuk calon Sekolah Adiwiyata nasional diantaranya, SDN 39 Pontianak Kota, SDN 09 Sungai Kakap Kabupaten Kubu Raya, SDN 05 Taum Bengkayang Kabupaten Bengkayang, SMPN 1 Pontianak, SMPN 11 Pontianak, SMPN 14 Pontianak, SMAN 3 Pontianak, SMAN 2 Pontianak, dan SMAN 01 Sungai Raya Kabupaten Bengkayang.
Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat, Alfian Salam menerangkan, program ini merupakan wadah yang baik dan ideal untuk mendapatkan ilmu pengetahuan dan berbagai norma serta etika yang dapat menjadi dasar manusia menuju terciptanya kesejahteraan hidup untuk cita-cita pembangunan berkelanjutan.
Alfian menuturkan, program ini merupakan salah satu bagian program yang harus selalu diupayakan dan diselenggarakan setiap tahunnya.
“Pelestarian lingkungan merupakan kepentingan kita bersama, melalui dinas lingkungan hidup provinsi juga berupaya untuk memfasilitasi program ini dan terus dikembangkan,” ucapnya.
Oleh karenanya, kegiatan ini mendapatkan dukungan penuh dari pemerintah, dan juga mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya.
“Dalam penghargaan Adiwiyata, saat ini mengalami peningkatan jumlah sekolah, yang kemarin nasional 4 sekarang 6 dan mandiri bertambah 1,” tuturnya.
Ia juga berharap, dengan adanya penghargaan ini, dapat memberikan semangat kepada generasi muda selanjutnya dalam kelestarian lingkungan.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMAN 3 Pontianak, Moh Ikhwan mengaku sangat bangga dengan prestasi yang diraih sekolahnya.
“Kita kerjanya panjang banget, dari persiapan hingga pelaksanaannya, hingga guru-guru merelakan waktu dan tenaga sehingga terciptalah kekompakan di SMAN 3, dalam rangka mewujudkan, program sekolah Adiwiyata ini,” ungkap Ikhwan.
Menurut Ikhwan, prestasi ini didapatkan melalui proses yang tidak mudah, sehingga perlu adanya dukungan penuh dari berbagai pihak di sekolah.
Selanjutnya Ikhwan juga berharap, dengan didapatkan penghargaan ini, para siswa di SMAN 3 akan terbiasa dan akhirnya menjadi suatu kebudayaan dan menciptakan karakter yang positif, baik itu di dalam sekolah maupun di luar sekolah dalam menjaga pelestarian lingkungan.
Penulis: Firmansyah Purnama Aji/Mahasiswa PPL IAIN Pontianak.
KalbarOnline, Jakarta - PT PLN (Persero) terus menggalang kolaborasi global demi mendukung upaya pemerintah dalam…
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…