Pemilu 2024, Kalbar Masuk Kategori Daerah Rawan Konflik

KalbarOnline, Pontianak – Dalam rangka kesiapan pengamanan pemilu tahun 2024, Polda Kalbar melaksanakan Rapat Koordinasi Lintas Sektoral, di Hotel Ibis Pontianak, Rabu (11/10/2023).

Wakapolda Kalbar, Brigjen Pol Roma Hutajulu mengungkapkan, Indonesia akan mengadakan pesta demokrasi terbesar sepanjang sejarah, karena baru pertama kali pemilu dan pilkada dilaksanakan secara serentak di tahun yang sama.

“Tidak dapat dipungkiri hajatan terbesar nasional tersebut tentunya memiliki berbagai tantangan dan potensi kerawanan, yang harus dapat diantisipasi secara bersama-sama demi menjaga stabilitas keamanan, kelancaran dan kesuksesan pemilu serentak tahun 2024,” ucapnya.

Oleh sebab itu, menurutnya, Polri sebagai wujud mengantisipasi keamanan negara, tidak boleh bekerja secara individual dalam pengamanan pemilu 2024, diperlukan dukungan dari seluruh pihak stakeholder penyelenggara pemilu, peserta pemilu, para tokoh dan masyarakat.

Wakapolda menerangkan, Kalimantan Barat termasuk salah satu provinsi yang rawan konflik dalam pemilu 2024.

“Kalimantan Barat masuk dalam kategori provinsi rawan, baik dari peserta pemilu, penyelenggara pemilu, partisipasi masyarakat, potensi gangguan dan aparat terkuat. Kita termasuk dalam kondisi rawan,” ungkapnya.

Oleh sebab itu, lanjut dia, dimohonkan untuk semua pihak yang hadir dapat memberikan informasi-informasi yang aktual dan update tentang kesiapan masing-masing pihak menjelang pemilu 2024.

“Sehingga nantinya dapat kita identifikasi bersama tentang hambatan dan kendala di setiap sektor. Kemudian kita bisa mengambil tindakan dengan langka konstruktif serta strategi yang komprehensif demi optimalisasi kesiapan Pemilu 2024,” tegasnya.

Penulis: Dinda Rahmi Dwi Putri dan Firmansyah Purnama Aji/Mahasiswa PPL IAIN Pontianak 2023.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

adminkalbaronline

Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

Ria Ricis Tetap Lanjutkan Proses Hukum Kasus Dugaan Pemerasan, Meski Eks Karyawan Sudah Minta Maaf

KalbarOnline - Kasus dugaan pengancaman dan pemerasan yang dilakukan mantan karyawan Ria Ricis kembali disidang…

11 minutes ago

Ini Rincian Dugaan Aliran Uang Korupsi Erry ke Ria Norsan, Termasuk Untuk Membeli Karpet Masjid Agung Al-Falah Mempawah

KalbarOnline, Pontianak - Uang korupsi pembangunan Gedung Balai Pendidikan dan Pelatihan Transportasi Darat (BP2TD) di…

54 minutes ago

Momen Bang Didi Temui Pedagang Sembari Belanja Sayur di Pasar Pagi Putussibau

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Calon Wakil Gubernur Kalimantan Barat nomor urut 1, Didi Haryono menyempatkan…

58 minutes ago

Manfaat Jalan Kaki untuk Kesehatan Fisik dan Mental

KalbarOnline - Jalan kaki merupakan salah satu bentuk aktivitas fisik yang paling sederhana dan mudah…

58 minutes ago

Silaturahmi dengan Paguyuban Jawa Kapuas Hulu, Bang Didi Diminta Perbaiki Infrastruktur

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Calon Wakil Gubernur Kalimantan Barat nomor urut 1, Didi Haryono diminta…

58 minutes ago

Syarief Abdullah Tegaskan Timses Midji-Didi Tak Level Gunakan Kampanye Hitam

KalbarOnline, Pontianak - Ketua DPW Partai Nasdem Kalimantan Barat sekaligus Ketua Tim Pemenangan Pasangan Midji-Didi,…

60 minutes ago