Romi Wijaya Ajak Mahasiswa Kayong Utara Bersama Membangun Daerah

KalbarOnline, Pontianak – Penjabat Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya membuka ruang diskusi bersama Himpunan Mahasiswa Kayong Utara (Himakatra) dan penghuni asrama putra dan putri yang berada di kota Pontianak, pada Senin (23/10/2023).

Dalam dialog yang mengambil tema “Peran Pemerintah Dalam Peningkatan Pembangunan dan Sumber Daya Manusia di Kabupaten Kayong Utara” itu, Romi menyampaikan perlu adanya kolaborasi dari seluruh stakeholder dalam memajukan daerah.

IKLAN17AGUSTUSCMIDANBGA

“Tentunya kita akan membuka dulu sekat pembatas yang menghambat komunikasi kita dengan seluruh stakeholder yang ada di Kayong Utara, termasuk bersama mahasiswa, karna mahasiswa juga memiliki perannya dalam kemajuan daerah,” ujarnya.

Sejalan dengan itu, Romi menjelaskan bahwa membangun Kayong tidak bisa dengan satu pemikiran saja, sehingga diperlukan komunikasi dan membuka sebanyak mungkin dialog dan diskusi.

Baca Juga :  Alfian Salam Resmi Dilantik Sebagai Pj Bupati Kayong Utara

“Kayong Utara milik kita bersama, dan kita memiliki tanggung jawab yang sama sehingga ada kolaborasi sesuai porsi masing-masing,” katanya.

Pj Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya berdiskusi bersama Himpunan Mahasiswa Kayong Utara (Himakatra) dan penghuni asrama putra dan putri yang berada di Kota Pontianak, pada Senin (23/10/2023). (Foto: Dok Prokopim/Santo)
Pj Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya berdiskusi bersama Himpunan Mahasiswa Kayong Utara (Himakatra) dan penghuni asrama putra dan putri yang berada di Kota Pontianak, pada Senin (23/10/2023). (Foto: Dok Prokopim/Santo)

Peran mahasiswa dalam kemajuan daerah dinilai sangat penting untuk peningkatan Indek Pembangunan Manusia (IPM) serta sebagai agen perubahan kedepannya. Romi pun mengajak para mahasiswa untuk terus mengasah kemampuan dan berorganisasi.

“Kalian adalah kader-kader masa depan Kayong Utara, apa yang kalian lakukan dan kalian alami saat ini dapat membentuk mental kalian di masa depan,” katanya.

Baca Juga :  Romi Wijaya Ikuti RUPSLB BPD Kalbar Tahun 2024

Romi menyatakan, untuk membangun Kayong Utara tidak harus pulang ke daerah, ia berharap masyarakat Kayong Utara dapat “mendunia” menyebar dan sukses di daerah lain, dengan tetap memberi harum nama daerah asalnya.

“Hilangkan paradigma selesai kuliah harus pulang kampung, apalagi bercita-cita menjadi pegawai kontrak di pemda. Cobalah berkarir di luar daerah, tetapi jangan lupakan kampung halaman kita layaknya datok Osman Sapta kita,” pesannya. (Santo)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Comment