Aplikasi Sipeta dari RSUD SSMA, Permudah Pelayanan Bagi Pengunjung

KalbarOnline, Pontianak – Pj Gubernur Kalimantan Barat, Harisson mengunjungi stand RSUD Sultan Syarif Mohamad Alkadrie (SSMA) Kota Pontianak pada pameran Kalimantan Barat (Kalbar) Hospital Expo 2023 di Gedung Pontianak Convention Center (PCC), Selasa (14/11/2023).

Di stand RSUD SSMA, Harisson mencoba mengoperasikan Sistem Informasi Penunjuk Arah (Sipeta). Sipeta adalah sebuah media informasi penunjuk arah yang digunakan oleh pengunjung atau pasien untuk melihat secara visual melalui layar monitor. Dengan Sipeta, pengunjung maupun pasien akan dipandu untuk mempermudah menemukan ruang tujuannya di RSUD SSMA melalui video.

“Inovasi itu sudah bagus, jadi pasien dan keluarganya, bisa secara riil untuk melihat penunjuk arah misalnya mau ke ruangan laboratorium maka di situ sudah dituntun secara riil melalui video bagaimana menuju ke laboratorium itu,” ujarnya usai mengunjungi stand pameran.

Menurutnya, inovasi ini harus terus ditingkatkan, selain dengan pemanfaatan aplikasi, namun tetap saja harus ada petugas yang membantu dan mendampingi pengguna dalam menggunakan aplikasi. Dia menambahkan, selain meningkatkan teknologi pelayanan kesehatan, RSUD SSMA juga harus berupaya untuk meningkatkan kapasitas tempat tidur yang ada di rumah sakit.

“Kapasitas tempat tidurnya masih kurang, saat ini masih di backup RSUD Sudarso, diharapkan nanti kapasitas tempat tidurnya bisa ditingkatkan,” ungkap Harisson.

Direktur RSUD SSMA, Eva Nurfarihah mengatakan, pihaknya ikut serta dalam pameran Kalbar Hospital Expo 2023 dalam rangka memperkenalkan pelayanan RSUD SSMA sebagai Smart Hospital.

“Di rumah sakit kota Pontianak beberapa kegiatan sudah digitalisasi seperti pendaftaran sudah online dengan aplikasi Simponi V2, Anamnesis pasien, pemeriksaan lab, rontgen dan farmasi/obat sudah terintegrasi dengan Sistem Pelayanan Terintegrasi (Sipinter),” terangnya.

Dia menambahkan, bahwa saat ini RSUD SSMA Kota Pontianak telah berhasil mempertahankan sertifikat Akreditasi rumah sakit kategori paripurna bintang lima tahun 2023 dan berpredikat WBK dan WBBM.

“Dari seluruh rumah sakit tipe C di Indonesia, hanya RSUD SSMA yang telah berhasil mencapai zona integritas berpredikat Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan mendapatkan predikat Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM),” sebutnya.

Dia berharap, dengan capaian prestasi dan inovasi yang dimiliki oleh RSUD SSMA akan menjadi daya tarik rumah sakit yang ada di Indonesia untuk melakukan studi banding ke rumah sakit yang dipimpinnya. (Jau)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

adminkalbaronline

Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

Tayang Hari Ini di Bioskop, Berikut Sinopsis Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu

KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…

9 hours ago

Pergoki Rumah Berantakan dan Kotor, Nana Mirdad Trauma Punya ART

KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…

10 hours ago

Pj Gubernur Harisson Minta Rumah Sakit Daerah di Kalbar Berikan Layanan Prima Bagi Masyarakat

KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…

11 hours ago

Mentan Andi Amran Sulaiman Dorong Kalbar Jadi Lumbung Pangan Nasional

KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…

11 hours ago

Anggota DPRD Ketapang Rion Sardi Serap Aspirasi Masyarakat di Tepian Sungai Pawan

KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…

11 hours ago

Tangani Ruas Jalan Pelang – Sungai Kepuluk, Dinas PUPR Ketapang Bakal Siagakan TRC

KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…

11 hours ago