Categories: NasionalPontianak

BNN Catat Ada 230 Wilayah Rawan Narkoba di Kalbar dan 16.750 Jiwa Pengguna Narkoba

KalbarOnline, Pontianak – Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Kalimantan Barat mencatat adanya 230 wilayah rawan peredaran narkotika yang tersebar di kabupaten/kota di Kalbar.

Kepala BNN Kalbar, Brigjen Pol Sumirat Dwiyanto menerangkan, daerah rawan ini terdiri dari kategori bahaya, waspada, siaga dan aman. Dari keempat kategori tersebut, sebanyak 63 wilayah di Kalbar masuk kategori bahaya.

“Untuk wilayah bahaya ini ada 63 wilayah yang tersebar di kabupaten/kota di Kalbar,” ucap Sumirat, Selasa (14/11/2023).

Berbagai langkah dan upaya terus dilakukan BNN Kalbar untuk menekan kasus narkotika di Kalbar. Tentu, langkah ini harus disertai dengan kerjasama dari BNN Kalbar dan berbagai pihak lainnya, termasuk tokoh masyarakat.

“Harapannya wilayah dengan kategori bahaya ini bisa kita tekan menjadi waspada, yang waspada jadi siaga, yang siaga jadi aman. Dan akhirnya semua wilayah bisa menjadi aman,” katanya.

“Tentu ini perlu dukungan stakeholder yang ada, dengan instansi, masyarakat, termasuk tokoh budaya, tokoh adat, tokoh agama yang ada di Kalbar, sehingga Kalimantan Barat benar-benar bisa menjadi Bersinar, Bersih Narkoba,” tambahan Sumirat.

Sementara itu, jumlah pengguna narkotika di Kalbar, untuk pengguna aktif dalam satu tahun terakhir yaitu sekitar 16.750 jiwa dengan usia produktif yaitu 15-64 tahun.

Sedangkan untuk jumlah pengguna tidak aktif dalam satu tahun terakhir atau yang pernah menggunakan narkotika yaitu berjumlah 33.500 jiwa yang ada di Kalbar.

“Harapannya di Kalbar ada tempat rehabilitasi yang bisa maksimal, khususnya untuk rawat inap, sehingga pecandu ini mendapatkan pelayanan rawat inap sehingga bisa ditekan penyalahgunaannya,” tukas Sumirat. (Indri)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

adminkalbaronline

Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

Tayang Hari Ini di Bioskop, Berikut Sinopsis Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu

KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…

11 hours ago

Pergoki Rumah Berantakan dan Kotor, Nana Mirdad Trauma Punya ART

KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…

11 hours ago

Pj Gubernur Harisson Minta Rumah Sakit Daerah di Kalbar Berikan Layanan Prima Bagi Masyarakat

KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…

13 hours ago

Mentan Andi Amran Sulaiman Dorong Kalbar Jadi Lumbung Pangan Nasional

KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…

13 hours ago

Anggota DPRD Ketapang Rion Sardi Serap Aspirasi Masyarakat di Tepian Sungai Pawan

KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…

13 hours ago

Tangani Ruas Jalan Pelang – Sungai Kepuluk, Dinas PUPR Ketapang Bakal Siagakan TRC

KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…

13 hours ago