Categories: Pontianak

Pj Ketua TP PKK Kalbar Bakal Bentuk Kelompok Pembinaan Lansia Agar Tetap Produktif

KalbarOnline, Pontianak – Pj Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Kalbar, Windy Prihastari menyampaikan, bahwa pihaknya akan berkolaborasi bersama BKKBN ke depan untuk membentuk sekolah lansia di 14 kabupaten/kota dalam rangka menunjang produktivitas lansia nan berkualitas.

Hal itu disampaikan Windy usai mewisuda sebanyak 52 orang wisudawan Sekolah Lansia Al-Kautsar Standar-1 Kabupaten Kubu Raya Tahun 2023, di Ballroom Hotel Orchard Perdana, Sabtu (02/12/2023).

“Ya, ini kan merupakan lulusan pertama di Kalimantan Barat, dan pada tahun 2024 kita akan berkolaborasi bersama BKKBN untuk membentuk sekolah-sekolah lansia di seluruh kabupaten/kota di Kalbar,” katanya.

Momen wisuda Sekolah Lansia Al-Kautsar Standar-1 Kabupaten Kubu Raya Tahun 2023, di Ballroom Hotel Orchard Perdana, Sabtu (02/12/2023). (Foto: Jauhari)

Windy berharap, kepada seluruh lansia yang telah di wisuda untuk dapat menerapkan serta menularkan seluruh ilmunya kepada teman-temannya. Ia menilai, bahwa peran para lansia ini sangat dibutuhkan dalam menurunkan angka stunting di Kalbar.

“Secara spesifik, peran lansia tersebut dalam menurunkan angka stunting sangat diperlukan dalam mensosialisasikan tentang pentingnya apa itu stunting kepada para ibu baduta, ibu hamil, serta para remaja, serta cara memberikan makanan bergizi dan MPASI,” katanya.

Dirinya juga menjelaskan, dengan keberadaan sekolah lansia ini, tentu akan mendukung pelaksanaan produktivitas lansia yang tentunya akan membantu peningkatan perekonomian di Kalimantan Barat dan Indonesia pada umumnya.

“Tentu kita sangat berbangga dengan kehadiran sekolah lansia ini, di mana manfaatnya bisa menambah keahlian-keahlian, setelah kemarin mereka diberikan pendidikan selama 8 kali pertemuan oleh para dosen yang cukup baik,” katanya.

Foto bersama para wisudawan Sekolah Lansia Al-Kautsar Standar-1 Kabupaten Kubu Raya Tahun 2023, di Ballroom Hotel Orchard Perdana, Sabtu (02/12/2023). (Foto: Jauhari)

Sebelumnya, Windu juga menyinggung soal Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kalbar tahun 2023 yang naik menjadi 70,47 dengan kategori tinggi. Di mana terjadi kenaikan 0,76 point dari tahun 2022 yaitu 69, 71 dengan kategori sedang.

Pertumbuhan IPM ini, kata dia, didukung dengan variabel angka usia harapan hidup yang semakin tinggi.

“Nah, dengan tingginya angka usia harapan hidup, diharapkan para lansia kita untuk terus menjaga kesehatan agar terus produktif, dan intinya sehat dan bahagia,” kata Windy yang juga Bunda Generasi Berencana itu. (Jau)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

adminkalbaronline

Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

Tayang Hari Ini di Bioskop, Berikut Sinopsis Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu

KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…

6 hours ago

Pergoki Rumah Berantakan dan Kotor, Nana Mirdad Trauma Punya ART

KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…

6 hours ago

Pj Gubernur Harisson Minta Rumah Sakit Daerah di Kalbar Berikan Layanan Prima Bagi Masyarakat

KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…

7 hours ago

Mentan Andi Amran Sulaiman Dorong Kalbar Jadi Lumbung Pangan Nasional

KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…

7 hours ago

Anggota DPRD Ketapang Rion Sardi Serap Aspirasi Masyarakat di Tepian Sungai Pawan

KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…

7 hours ago

Tangani Ruas Jalan Pelang – Sungai Kepuluk, Dinas PUPR Ketapang Bakal Siagakan TRC

KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…

7 hours ago