Categories: PontianakSport

Progres GOR Terpadu Tahap Pertama Capai 97 Persen

KalbarOnline, Pontianak – Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar), Harisson meninjau progres pembangunan tahap pertama Gedung Olahraga (GOR) Terpadu di Kompleks Gelora Khatulistiwa Pontianak, Sabtu (16/12/2023). Dari hasil peninjauan tersebut, GOR yang dibangun mulai Juli 2023 itu, kini progresnya telah mencapai 97 persen.

“GOR ini (dibangun) dua tahun anggaran, tahun ini, dan tahun depan (2024). Proses pengerjaan untuk anggaran tahun 2023 (tahap pertama) ini sudah mencapai 97 persen, lalu ada lanjutan lagi untuk 2024, akan dilelang lagi untuk kegiatan 2024,” ungkap Harisson.

Dirinya menargetkan, GOR Terpadu yang mulai dibangun pada era Gubernur Kalbar periode 2018 – 2023 itu bisa tuntas pada pertengahan 2024 mendatang. Selain itu, ia berharap GOR tersebut nantinya benar-benar bisa menjadi kebanggaan masyarakat Kalbar.

“Jadi tuntas di tahun 2024, diharapkan Juni (2024) itu kita (pemprov) sudah bisa menggelar pertandingan perdana di GOR Terpadu,” kata dia.

Terpisah, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kalbar, Iskandar Zulkarnaen menambahkan, nilai kontrak tahap pertama pembangunan GOR Terpadu ini menelan anggaran sebesar Rp 49,99 miliar. Di mana progres rencana berdasarkan kontrak sampai 11 Desember 2023 mencapai 97,42 persen. Lalu realisasi sebesar 100 persen, dan deviasi sebesar 2,58 persen.

Pj Gubernur Kalbar, Harisson meninjau progres pembangunan tahap pertama Gedung Olahraga (GOR) Terpadu di Kompleks Gelora Khatulistiwa Pontianak, Sabtu (16/12/2023). (Foto: Jauhari)

Adapun pekerjaan yang telah terlaksana dari pembangunan tahap pertama tersebut, yakni pekerjaan struktur, berupa pekerjaan pendahuluan dan pekerjaan pondasi, serta pekerjaan mekanikal elektrikal dan plumbing, berupa plumbing atau lantai dasar, penyalur petir, juga testing dan commissioning.

“Untuk yang tahun ini sekitar Rp 49 miliar, itu di luar pagar kawasan GOR. Pagar dibangun dengan paket berbeda sebesar Rp 20 miliar,” jelasnya.

Kemudian untuk tahap kedua di tahun 2024 nanti, akan kembali dianggarkan dengan pagu sebesar Rp 46 miliar. Untuk pekerjaannya, yakni arsitektur berupa lantai, dinding, plafon, pintu, jendela dan ventilasi, serta pengerjaan pengecatan dan pekerjaan lain.

Sementara untuk pekerjaan mekanikal elektrikal dan plumbing-nya, berupa mekanikal elektrikal plumbing, panel listrik, kabel tray, kabel penerangan dan kontak, serta pendingin ruangan (AC) dan ventilasi mekanikal. (Jau)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

adminkalbaronline

Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

Tayang Hari Ini di Bioskop, Berikut Sinopsis Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu

KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…

10 hours ago

Pergoki Rumah Berantakan dan Kotor, Nana Mirdad Trauma Punya ART

KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…

11 hours ago

Pj Gubernur Harisson Minta Rumah Sakit Daerah di Kalbar Berikan Layanan Prima Bagi Masyarakat

KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…

12 hours ago

Mentan Andi Amran Sulaiman Dorong Kalbar Jadi Lumbung Pangan Nasional

KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…

12 hours ago

Anggota DPRD Ketapang Rion Sardi Serap Aspirasi Masyarakat di Tepian Sungai Pawan

KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…

12 hours ago

Tangani Ruas Jalan Pelang – Sungai Kepuluk, Dinas PUPR Ketapang Bakal Siagakan TRC

KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…

12 hours ago