KalbarOnline, Putussibau – Komandan Kodim (Dandim) 1206 Putussibau, Letkol Inf Nasli memimpin rapat evaluasi yang diikuti oleh para perwira staf serta danramil jajaran Kodim 1206 Putussibau, di Aula Alambhana Makodim 1206 Putussibau, Jalan Piere Tendean, Kelurahan Putussibau Kota, Kecamatan Putussibau Utara, Kabupaten Kapuas Hulu, Kamis (04/01/2024).
Dalam kesempatan itu, Letkol Inf Nasli mengatakan kepada para danramil serta jajaran Kodim 1206/Putussibau untuk menguasai metode binter, bintahwil dan komsos dengan baik. Terutama pada kegiatan komsos dengan meningkatkan penguasaan di wilayah binaannya.
“Untuk itu saya berharap para danramil serta jajaran Kodim 1206 Putussibau mampu menciptakan suasana yang lebih kondusif dan dinamis di tengah-tengah kehidupan sosial masyarakat dan dapat menjawab berbagai tantangan dan persoalan yang dihadapi oleh masyarakat binaannya, terutama dalam menghadapi pemilu tahun 2024 ini,” kata Letkol Inf Nasli.
Dandim juga menjelaskan bahwa pemberdayaan wilayah pertahanan di darat yang direalisasikan melalui kegiatan pembinaan teritorial (binter) harus didukung oleh profesionalitas, kesiapan dan kemampuan sumber daya manusia.
“Oleh karenanya saya berharap kepada danramil untuk bisa memiliki profesionalitas, kesiapan dan kemampuan SDM-nya dalam rangka pembinaan wilayah teritorial,” jelasnya.
Ia juga menjelaskan, bahwa berdasarkan intensitas tugas TNI, khususnya kesatuan teritorial ke depan yang tidak semakin ringan, jajaran Kodim 1206 Putussibau dituntut untuk terus meningkatkan kualitas kinerja yang mengarah pada profesionalisme dan proporsionalisme, sehingga ke depan hasil yang akan dicapai lebih efektif dan efisien.
Lebih lanjut, Dandim Nasli juga kembali menekankan kepada koramil jajarannya tentang netralitas TNI pada pemilu 2024 yang saat ini sudah memasuki masa kampanye.
“Pedomani betul buku saku tentang netralitas TNI yang telah diberikan, kemanapun harus selalu di bawa di saku, netralitas TNI merupakan kehendak rakyat, yang mana netralitas TNI merupakan wujud nyata yang menunjukkan TNI benar-benar tidak akan masuk ke politik praktis,” jelasnya.
“Oleh karena itu kepada seluruh prajurit agar tetap menjunjung tinggi netralitas TNI,” pungkasnya. (Pendim 1206/Psb/Haq)
KalbarOnline - Kasus dugaan pengancaman dan pemerasan yang dilakukan mantan karyawan Ria Ricis kembali disidang…
KalbarOnline, Pontianak - Uang korupsi pembangunan Gedung Balai Pendidikan dan Pelatihan Transportasi Darat (BP2TD) di…
KalbarOnline, Kapuas Hulu - Calon Wakil Gubernur Kalimantan Barat nomor urut 1, Didi Haryono menyempatkan…
KalbarOnline - Jalan kaki merupakan salah satu bentuk aktivitas fisik yang paling sederhana dan mudah…
KalbarOnline, Kapuas Hulu - Calon Wakil Gubernur Kalimantan Barat nomor urut 1, Didi Haryono diminta…
KalbarOnline, Pontianak - Ketua DPW Partai Nasdem Kalimantan Barat sekaligus Ketua Tim Pemenangan Pasangan Midji-Didi,…