Categories: PolhumPontianak

Pj Gubernur Kalbar Buka Sosialisasi Sistem Layanan Terpadu Satu Pintu

KalbarOnline, Pontianak – Pj Gubernur Kalbar, Harisson membuka secara resmi Sosialisasi Sistem Layanan Terpadu Satu Pintu (Selarasin), di Hotel Orchardz Gajahmada Pontianak, Kamis (22/02/2024).

Dalam kesempatan itu, ia menyebutkan, proses pelayanan perizinan berusaha telah dilaksanakan terintegrasi secara elektronik menggunakan sistem nasional, yaitu Online Single Submission Berbasis Risiko (OSS-RBA) yang menganut sistem paperless dan no face to face, karena dilakukan secara online di manapun dan kapanpun.

“Namun untuk pelayanan perizinan luar OSS dan non perizinan, masih dilaksanakan secara manual yang disinyalir bahwa pelaku usaha masih sering mendatangi perangkat Daerah teknis untuk meminta percepatan pertimbangan teknisnya yang pada akhirnya dikhawatirkan akan berpeluang terjadi praktik suap, pungli, dan gratifikasi,” katanya.

“Oleh karena itu, pemerintah provinsi melalui dinas PTSP didukung oleh Kedeputian Pencegahan dan Monitoring, KPK RI, telah membuat aplikasi Selarasin sebagai upaya dalam melakukan percepatan dan memberikan kemudahan dalam perizinan yang bersih,” tambahnya.

Harisson menerangkan, pemerintah daerah dan aparat penyelenggara perizinan di daerah berkewajiban memberikan pelayanan prima yang cepat, mudah, murah, dan transparan, serta bebas dari apa yang namanya suap, pungli, dan gratifikasi. Ia meminta semua pihak mendukung serta menyambut baik sistem layanan ini.

“Dengan diterapkannya Selarasin nantinya diharapkan akan meminimalisir atau bahkan sudah tidak ada lagi tatap muka ataupun kunjungan langsung yang dilakukan oleh pelaku usaha dalam melakukan proses pelayanan perizinan dan sebagainya,” ujarnya.

Harisson juga menerangkan bahwa Pemprov Kalbar akan terus berkomitmen dalam menyediakan berbagai inovasi pelayanan dalam perizinan termasuk memberikan informasi dan pemanahan kepada seluruh pelaku usaha dengan akan diterapkannya aplikasi Selarasin.

“Jadi, Selarasin ini sebagai upaya untuk melakukan percepatan dalam memberikan pelayanan dan non perizinan yang mana di dalam aplikasi ini terdapat berbagai fitur pengawasan digital terintegrasi proses pemberian rekomendasi teknis dalam upaya pencegahan praktik suap, pungli dan gratifikasi,” tutur Harisson.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas PTSP Provinsi  Kalbar, Hendra dalam laporannya menyebutkan, Selarasin dibuat sebagai upaya Pemprov Kalbar untuk melaksanakan program pencegahan korupsi terintegrasi demi terciptanya dunia usaha yang bersih dari suap, pungli dan gratifikasi.

Selain itu, aplikasi ini juga digunakan untuk memudahkan pelaku usaha yang membutuhkan layanan yang diselenggarakan oleh DPMPTSP Provinsi  Kalbar, dengan harapan proses perizinan dan non perizinan termasuk pertimbangan teknis dari perangkat daerah menjadi lebih mudah, cepat, pasti dan transparan.

“Jadi, maksud dan tujuan dari sosialisasi ini adalah untuk memberikan informasi dan pemahaman kepada pelaku usaha yang menerima layanan perizinan dan non perizinan dan perangkat daerah teknis terkait, sehubungan dengan akan diterapkannya mekanisme penyelenggaraan pelayanan perizinan dan non perizinan melalui aplikasi Sistem Layanan Terpadu Satu Pintu atau Selarasin,” pungkasnya. (Jau)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

adminkalbaronline

Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

Kanwil Kemenkumham Kalbar Gelar Seleksi Kompetensi Bidang CPNS 2024

KalbarOnline, Pontianak – Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Kalimantan Barat menyelenggarakan…

1 minute ago

Tiba di Silat Hulu dan Silat Hilir, Logistik Pilkada 2024 Dikawal TNI-Polri

KalbarOnline, Kapuas Hulu – Dalam rangka mendukung pelaksanaan pilkada serentak 2024 di Kabupaten Kapuas Hulu,…

2 minutes ago

Harisson Ingatkan Nakes Tidak Membedakan Pelayanan Pasien BPJS dan Umum

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat, Harisson mengingatkan tenaga kesehatan, baik itu perawat…

4 minutes ago

Tayang 20 November, Berikut Sinopsis Drama China See Her Again

KalbarOnline - Drama thriller terbaru China berjudul See Her Again dibintangi William Chan dan tayang…

12 minutes ago

Ria Ricis Tetap Lanjutkan Proses Hukum Kasus Dugaan Pemerasan, Meski Eks Karyawan Sudah Minta Maaf

KalbarOnline - Kasus dugaan pengancaman dan pemerasan yang dilakukan mantan karyawan Ria Ricis kembali disidang…

56 minutes ago

Ini Rincian Dugaan Aliran Uang Korupsi Erry ke Ria Norsan, Termasuk Untuk Membeli Karpet Masjid Agung Al-Falah Mempawah

KalbarOnline, Pontianak - Uang korupsi pembangunan Gedung Balai Pendidikan dan Pelatihan Transportasi Darat (BP2TD) di…

2 hours ago