KalbarOnline, Kapuas Hulu – Keluarga dari korban Wati yang meninggal dunia lantaran diduga tertembus peluru nyasar meminta pihak kepolisian segera mengungkap kasus tersebut dengan menangkap pelaku serta menghukum yang bersangkutan dengan hukuman yang seberat-beratnya.
Sebelumnya dikabarkan, kalau Wati, seorang ibu rumah tangga (IRT) di Kapuas Hulu ditemukan tewas bersimbah darah di jalan lintas Selatan, tepatnya antara Jalan Repun – Lidau Kecamatan Pengkadan Kabupaten Kapuas Hulu. Korban diketahui berprofesi sebagai penjual emas di pasar.
Berdasarkan informasi, kejadian tersebut berlangsung pada Minggu (09/04/2024) pagi sekitar jam 09.00 WIB. Diduga, Wati istri dari Sam tersebut, meninggal dunia setelah terkena tembakan dari orang tak dikenal.
Sementara Kapolres Kapuas Hulu AKBP Hendrawan melalui Kasi Humas AKP Dony menyampaikan, kalau pihaknya belum bisa memberikan keterangan rinci terkait kasus ini.
“Saya mencoba menghubungi teman di Polsek Pengkadan, bahwa kejadian itu benar adanya . Namun demikian ada laporan resmi dari Polsek Pengkadan,” ungkapnya. (Haq)
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…
KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…