Windy Prihastari Umumkan Kabupaten Juara HKG PKK 2024 Tingkat Provinsi Kalbar

KalbarOnline, Pontianak – Gelaran perhelatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) ke-52 tingkat Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) di Kota Pontianak berjalan sukses dan meriah. Kabupaten Landak terpilih menjadi juara umum dalam rangkaian lomba dalam HKG PKK ke 52.

Pengumuman lomba serta pembagian hadiah tersebut menandai berakhirnya rangkaian acara peringatan HKG PKK ke-52, Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ke-21 dan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-31 tingkat Provinsi Kalbar, yang digelar selama tiga hari.

IKLANSUMPAHPEMUDA

“Juara umum HKG-PKK Kalbar tahun ini adalah Kabupaten Landak, maka Landak akan menjadi tuan rumah di HKG PKK 2025,” ucap Pj Ketua TP PKK Provinsi Kalbar, Windy Prihastari di Gedung PCC Kota Pontianak, Jumat (26/04/2024).

Sebagai tuan rumah tahun ini, Kota Pontianak banyak mendapat apresiasi dari berbagai pihak, termasuk dari Windy Prihastari.

Windy menyatakan, sejumlah perlombaan dan agenda yang digelar dalam mengisi HKG PKK ke 52 telah berlangsung dengan lancar dimulai dari lomba paduan suara, lomba cerdas cermat kadarkum, dan lomba kreasi jingle gelar pelangi.

Kemudian lomba memasak menu pangan lokal, lomba senam kreasi enam langkah cuci tangan, lomba ajakan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN), dan lomba ajakan ke Posyandu. Sebanyak 800 peserta dari 14 kabupaten kota terlibat langsung.

Baca Juga :  Soal Vaksin Korona, Jokowi Beri Tugas Baru untuk Terawan dan Erick

“HKG-PKK Kalbar ini juga menjadi ajang silaturahmi antar kabupaten kota se Kalbar, masing-masing kabupaten kota memperlihatkan kreativitas dan seni mereka,” ungkap Windy.

Dikatakannya, para juara-juara sejumlah perlombaan yang telah diumumkan nantinya bakal mewakili Provinsi Kalbar pada ajang serupa di tingkat nasional. Yakni dalam perhelatan HKG-PKK tingkat nasional yang bakal digelar pada Mei 2024 mendatang di di Kota Solo Provinsi Jawa Tengah.

Ditengah momentum peringatan tersebut, Windy mengingatkan seluruh TP-PKK baik ditingkat provinsi maupun kabupaten kota untuk terus bergerak menjadi mitra strategis pemerintah. Terutama dalam mewujudkan Sumber Daya Manusia (SDM) Kalbar yang berkualitas menyongsong Indonesia Emas 2045.

“Dengan HKG PKK ini menjadi energi baru bagi TP PKK Kalbar dan kabupaten kota untuk terus menjadi mitra pemerintah daerah guna membangun Kalbar,” kata Windy.

Di tempat yang sama Pj Gubernur Kalbar Harisson mengimbau seluruh anggota PKK untuk menjadi terdepan dalam menumbuhkan kekuatan keluarga. Artinya, apabila terdapat suatu keluarga yang lemah di lingkungannya berada, harus segera mendapat penanganan.

Lemah secara ekonomi, pendidikan sampai kesehatan. Perihal stunting masih menjadi prioritas pihaknya khusus di Provinsi Kalbar angka stunting sudah berhasil turun menjadi 20,6 persen, dari yang awalnya 27,8 persen di tahun lalu.

Baca Juga :  Buka Perhelatan Festival Cap Go Meh 2568, Sutarmidji : Pemkot Tak Pernah Hambat Even Budaya Etnis Manapun

“Kunci penanganan stunting ada pada ibu-ibu, jadi kader PKK harus manfaatkan program PKK ini. Untuk menuju Indonesia Emas untuk mendidik anak-anak menjadi cerdas ada pada ibu-ibu,” ujarnya.

Dirinya menambahkan, ibu-ibu Ketua TP PKK tidak boleh segan meminta penganggaran yang besar dalam membuat program. Tetapi Harisson menitip pesan, agar program harus menitikberatkan kepada penanganan stunting. Prinsip penanganan stunting menurutnya adalah karbohidrat, protein hewani dan lemak.

“Karbohidrat dari beras, protein hewani dari daging, ikan, telur kemudian lemak. Tolong diperhatikan dijadikan program ke ibu-ibu di kampung-kampung,” imbuhnya.

Selain HKG PKK, kegiatan lainnya adalah pencanangan BBGRM dan Harganas. Ketiga kegiatan ini memiliki nilai yang sama dalam membangun daerah. Peran masyarakat didorong dengan gotong royong. Harisson melanjutkan, semangat gotong royong harus diturunkan kepada generasi muda.

“Dalam proses pendidikan anak sejak di bangku sekolah, anak-anak harus diajarkan untuk musyawarah dan bergotong royong,” pungkasnya. (Jau)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Comment