Kendalikan Inflasi di Daerah, Pemkab Kayong Utara Sinergi Semua Elemen

KalbarOnline, Kayong Utara – Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kabupaten Kayong Utara, Rene Reinaldy hadir dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Pengendalian Inflasi Minggu ke-2 Bulan Mei Tahun 2024.

Rapat yang dipimpin oleh Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, pada Senin (13/05/2024) itu digelar secara daring, dan diikuti oleh seluruh kepala organisasi perangkat daerah (OPD) dan instansi terkait seluruh Indonesia.

Rapat ini bertujuan untuk memantau perkembangan pengendalian inflasi di daerah dan merumuskan langkah-langkah strategis selanjutnya.

Dalam kesempatannya, Pj Sekda Rene Reinaldy menyampaikan komitmen Pemkab Kayong Utara untuk mendukung upaya pemerintah pusat dalam mengendalikan inflasi di daerah. Dirinya menekankan, bahwa Pemkab Kayong Utara akan terus memantau perkembangan inflasi di daerah dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk menjaga stabilitas harga dan ketahanan pangan.

Kendati demikian, ada beberapa poin penting yang dibahas dalam Rakor tersebut, antara lain angka inflasi nasional yang secara umum masih terkendali di bawah 3,00 persen, sesuai dengan target pemerintah.

Pemkab Kayong Utara saat mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Pengendalian Inflasi Minggu ke-2 Bulan Mei Tahun 2024, pada Senin (13/05/2024). (Foto: Prokopim KKU)

“Beberapa komoditas pangan perlu diwaspadai menjadi penyumbang kenaikan inflasi, seperti cabai merah, bawang merah, dan daging ayam ras,” terang Rene.

Namun, diakuinya dalam rapat, pemerintah pusat dan daerah perlu bersinergi dalam melakukan langkah-langkah pengendalian inflasi, termasuk melalui Gerakan Pasar Murah (GPM), operasi pasar, dan penegakan hukum terhadap penimbunan bahan pokok.

“Pentingnya menjaga kelancaran distribusi bahan pokok dan memantau harga di tingkat pengecer. Memperkuat koordinasi antar instansi terkait, baik di tingkat pusat maupun daerah,” terangnya.

Selain itu, dirinya juga menyampaikan bahwa Pemkab Kayong Utara akan terus berkoordinasi dengan instansi terkait di daerah, seperti Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID), satgas pangan dan bulog, untuk memastikan efektivitas langkah-langkah pengendalian inflasi di daerah.

Dalam rapat tersebut, juga turut dihadiri oleh seluruh kepala OPD terkait se-Kayong Utara. (Sans)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

adminkalbaronline

Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

Tayang Hari Ini di Bioskop, Berikut Sinopsis Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu

KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…

4 hours ago

Pergoki Rumah Berantakan dan Kotor, Nana Mirdad Trauma Punya ART

KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…

4 hours ago

Pj Gubernur Harisson Minta Rumah Sakit Daerah di Kalbar Berikan Layanan Prima Bagi Masyarakat

KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…

5 hours ago

Mentan Andi Amran Sulaiman Dorong Kalbar Jadi Lumbung Pangan Nasional

KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…

5 hours ago

Anggota DPRD Ketapang Rion Sardi Serap Aspirasi Masyarakat di Tepian Sungai Pawan

KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…

5 hours ago

Tangani Ruas Jalan Pelang – Sungai Kepuluk, Dinas PUPR Ketapang Bakal Siagakan TRC

KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…

5 hours ago