Peduli Dunia Pendidikan, Iriana Jokowi Beri Penghargaan ke Jubaidah

KalbarOnline, Solo – Jubaidah, seorang ibu rumah tangga di Kalbar yang menghabiskan sebagian waktunya untuk mendidik anak-anak baik formal maupun non formal, menerima penghargaan perempuan berjasa dan berprestasi bidang pendidikan dari Ibu Negara Iriana Joko Widodo, Kamis (16/05/2024).

Apresiasi itu diterima Jubaidah dalam momentum puncak peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-52 di Kota Solo Provinsi Jawa Tengah (Jateng). Ia didampingi oleh Penjabat (Pj) Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Kalbar, Windy Prihastari Harisson.

Penghargaan tersebut diberikan setelah melalui kurasi dan pendampingan TP PKK Kalbar yang bekerja sama dengan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak terhadap sosok perempuan inspiratif dari 14 kabupaten kota se-Kalbar.

“Kami (TP PKK Kalbar) bersama Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Kalbar telah mengkurasi/mengidentifikasi dan terpilihlah Ibu Jubaida dari Kabupaten Bengkayang,” jelas Windy.

Windy mengungkapkan, Jubaida telah membuktikan kepeduliannya terhadap pendidikan di kampung tempat kelahirannya yakni Dusun Segiring, Desa Pisak, Kecamatan Tujuh Belas, Kabupaten Bengkayang. Bermodalkan ijazah Sekolah Menengah Umum (SMU), Jubaidah sudah menjadi guru honorer sejak 2005 sampai sekarang.

“Motivasi Ibu Jubaidah hanya ingin terlibat aktif membangun kualitas pendidikan di kampung halamannya,” ungkapnya.

Ia menambahkan Jubaidah memiliki pengalaman mengajar dimulai dari kelas 1 pada 2005 – 2012, dilanjutkan kelas 2 sejak 2013 – 2019, lalu kelas 5 dari 2020 – 2021 dan sekarang kembali mengajar di kelas tiga. Mengabdi sebagai guru sekolah dasar sangat rumit dan mengharuskan untuk terus berinovasi dalam proses belajar mengajar di kelas.

Windy menyebut, selain di sekolah formal, Jubaidah juga mengabdikan diri pada pendidikan non formal. Ia selalu bergaul dengan anak-anak, bahkan di sela-sela kegiatan sehari-hari di rumah Jubaidah juga sering berkomunikasi serta mengajari anak-anak berkebutuhan khusus di daerah tempat tinggalnya.

“Ibu Jubaidah juga merupakan pribadi yang ramah dan menyenangkan bagi masyarakat di Dusun Segiring, di waktu senggang, beliau juga terlihat sangat akrab dengan masyarakat,” jelasnya.

Dikatakan Windy, Jubaidah merupakan seorang pribadi yang ramah, murah senyum, tegas, berani dan rendah hati, terlihat dari hubungan dengan sesama guru di SDN 02 Segiring. Jubaidah merupakan guru yang sangat aktif memberikan masukan dan usulan program sekolah.

Salah satunya usulan Jubaidah yakni program kebersihan lingkungan sekolah yang harus terus dijaga, karena kebersihan adalah cerminan dari sebuah nilai-nilai karakter bagi anak-anak didik serta lingkungan sekitar sekolah.

“Sosok Ibu Jubaidah ini harus menjadi inspirasi bagi perempuan-perempuan lain di Kalbar untuk terus berprestasi,” pungkasnya. (Jau)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News