KalbarOnline, Putussibau – Rekonstruksi kasus pembunuhan yang menggemparkan publik Kecamatan Pengkadan, Kabupaten Kapuas Hulu berlangsung pada Selasa (21/05/2014) pagi di Mapolres Kapuas Hulu. Rekonstruksi ini dilakukan untuk memperjelas kronologis kejadian yang terjadi pada 9 April 2024 lalu.
Dipimpin oleh Kasat Reskrim Polres Kapuas Hulu, IPTU Rinto Sihombing, kegiatan ini dihadiri oleh tersangka, Lembaga Bantuan Hukum (LBH) yang mendampingi tersangka, penyidik Polres Kapuas Hulu, serta tim penuntut umum yang dipimpin oleh Kasipidum Kejaksaan Negeri Kabupaten Kapuas Hulu.
Dijelaskan IPTU Rinto, bahwa selama rekonstruksi berlangsung, tersangka memperagakan dan menggambarkan tindakan sebelum dan sesudah eksekusi pembunuhan terhadap korban.
IPTU Rinto turut menjelaskan, alasan rekonstruksi ini tidak dilaksanakan di Tempat Kejadian Perkara (TKP) asli, karena beberapa faktor, terutama keamanan tersangka yang tidak dapat dijamin jika dilakukan di lokasi tersebut.
“Rekonstruksi dilakukan di Mapolres Kapuas Hulu karena faktor keamanan tersangka dan beberapa kendala lain yang mempengaruhi pelaksanaan di TKP,” jelasnya.
IPTU Rinto mengharapkan, kegiatan ini dapat memberikan gambaran yang lebih jelas dan rinci kepada semua pihak tentang peristiwa tragis tersebut, sehingga dapat membantu proses hukum yang sedang berjalan.
“Rekonstruksi menjadi bagian penting dalam penyelidikan guna memastikan seluruh fakta terungkap dengan jelas dan transparan,” ujar IPTU Rinto.
“Kasus pembunuhan ini telah menarik perhatian publik dan diharapkan dengan adanya rekonstruksi ini, keadilan dapat ditegakkan dengan sebaik-baiknya,” pungkasnya. (Haq)
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…
KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…