Budi Perasetiyono Siap Dampingi Calon Gubernur untuk Lawan Petahana di Pilgub Kalbar 2024

KalbarOnline.com – Budi Perasetiyono salah satu bakal calon Wakil Gubernur Kalimantan Barat yang sudah mendaftar ketiga partai politik menyatakan siap melawan petahana dalam kontestasi politik Pilgub Kalimantan Barat 2024.

Selain PKB dan PPP, Budi juga sudah mendaftarkan diri ke PDIP untuk menjadi calon Wakil Gubernur Kalbar.

Deklarasi Midji-Norsan pertanda kembalinya pasangan petahana di pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat periode 2024-2029, justru membuat Budi Perasetiyono semakin semangat.

“Kita sudah berkomunikasi dengan sejumlah sosok tokoh politik di Kalbar. Tinggal menunggu amanat ataupun tugas dari partai,” terang Budi Perasetiyono, Rabu (22/5/2024).

“Ada beberapa sosok kita jalin komunikasi untuk menantang petahana,” sambung Budi Perasetiyono.

Budi mengatakan, tinggalkan politik primitif dan politik yang tidak membangun. Melainkan saat ini yang harus dipertarungkan adalah konsep.

“Kita harapkan pertarungan pilkada pertarungan dalam konsep,
Bukan konsep politik yang tidak membangun maupun primitif,” ucap Budi.

Terkait hari ini Lasarus satu-satunya calon Gubernur yang menantang petahana (Midji-Norsan), Budi meyakini petinggi PDIP di Kalbar itu mampu untuk head to head.

“Pak Lasarus sangat mampu untuk head to head melawan incumbent (Midji-Norsan,red),” kata Budi.

Terkait mundurnya Muda Mahendrawan sebagai calon Gubernur Kalbar melalui jalur independen, Budi menilai itu suatu dinamika dalam kontestasi politik.

“Kalau untuk kami, khususnya saya pribadi tinggal menunggu tiket atau amanah yang diberikan partai untuk Calon Wakil Gubernur, siapa sosok Gubernurnya sudah kita komunikasikan,” jelas Budi.

Budi pun memiliki sejumlah konsep, yang tidak terus-terusan membangun daerah Kota. Mengingat Kalbar itu luas bukan di Kota saja.

“Masih banyak yang harus diselesaikan dan dituntaskan, baik itu dalam penyerapan sumber daya manusia, peningkatkan di sektor pertanian, perkebunan, dan perikanan serta peningkatkan industri pengolahan dari hasil sumber daya alam,” terang Budi.

Budi mengatakan, dirinya sudah memiliki konsep untuk menyelesaikan persoalan tersebut, dan tidak ada cara lain selain memulainya dari desa.

“Jadi bukan dari kota, melainkan dari desa,” ujar Budi.

Budi menerangkan, persoalan dunia hari ini adalah persoalan pangan dan perubahan iklim, sehingga sumber-sumber pangan harus dijaga dengan SDM yang ditingkat, maka selanjutnya kan tercipta lapangan pekerjaan di daerah-daerah sebagai sumber pangan di Kalbar.

Budi juga menanggapi terkait persoalan Kapuas Raya yang hingga saat ini belum terbentuk, di mana Budi mengatakan itu merupakan kewenangan pusat. Walaupun kewenangan pusat, harusnya sarana dan prasarana landing-nya Kapuas Raya sudah harus disiapkan.

“Kalau kita, sudah kita siapkan konsep penyelesaian sarana dan prasarana nya terlebih dahulu, agar progres pemekaran Kalbar dalam hal ini Kapuas Raya cepat terlaksana,” ucap Budi.

Ditambahkan Budi, tentunya masyarakat akan menilai nantinya, pemerintahan yang menjanjikan hal tersebut (Kapuas Raya), saat ini telah menjadi hutang yang belum terbayarkan kepada masyarakat Kalimantan Barat.

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Tayang Hari Ini di Bioskop, Berikut Sinopsis Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu

KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…

8 hours ago

Pergoki Rumah Berantakan dan Kotor, Nana Mirdad Trauma Punya ART

KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…

9 hours ago

Pj Gubernur Harisson Minta Rumah Sakit Daerah di Kalbar Berikan Layanan Prima Bagi Masyarakat

KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…

10 hours ago

Mentan Andi Amran Sulaiman Dorong Kalbar Jadi Lumbung Pangan Nasional

KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…

10 hours ago

Anggota DPRD Ketapang Rion Sardi Serap Aspirasi Masyarakat di Tepian Sungai Pawan

KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…

10 hours ago

Tangani Ruas Jalan Pelang – Sungai Kepuluk, Dinas PUPR Ketapang Bakal Siagakan TRC

KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…

10 hours ago