Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Selasa, 04 Juni 2024 |
KalbarOnline, Landak – Jembatan di Dusun Tunang Hulu, Desa Tunang, Kecamatan Mempawah Hulu, Kabupaten Landak, ambruk saat dilintasi truk tronton, pada Senin (03/06/2024) malam.
Jembatan darurat yang berada di jalan poros utama Pontianak menuju Bengkayang itu ambruk saat dilewati truk tronton yang memuat alat berat eksavator.
Kapolsek Mempawah Hulu, IPTU Suwandi saat dikonfirmasi mengatakan, bahwa ambruknya jembatan darurat tersebut karena tidak mampu menahan beratnya kendaraan yang membawa alat berat berupa eksavator.
Ia menjelaskan, kalau jembatan darurat itu awalnya dibuat untuk mengalihkan kendaraan yang melewati jalan raya tersebut, karena jembatan utama sedang dalam proyek pengerjaan jembatan baru atau peremajaan jembatan.
“Saat ini jembatan darurat dalam proses perbaikan tetapi belum bisa dilalui. Akibat ambruknya jembatan tersebut, tronton tercebur di dalam anak sungai,” ujarnya.
Dari kejadian tersebut lalu lintas jalur Pontianak menuju Bengkayang tepatnya di Desa Tunang, Kecamatan Mempawah Hulu, Kabupaten Landak mengalami lumpuh total, kendaraan roda empat atau lebih tidak bisa lewat.
“Tetapi untuk kendaraan roda dua ada jalan alternatif yaitu melalui jalan tani. Sementara kendaraan roda empat atau lebih, mesti bertahan hingga jembatan tersebut diperbaiki atau bahkan berbalik arah,” katanya.
IPTU Suwandi mengatakan, terkait dengan kejadian tersebut, pihaknya telah mengambil langkah-langkah yang sudah dilaksanakan, diantaranya mendatangkan alat berat untuk evakuasi mobil tronton dan eksavator, berkoordinasi dengan dinas PU dan kontraktor pelaksana proyek, agar membangun kembali jembatan darurat tersebut, supaya dapat dilalui oleh masyarakat lagi. Selain itu pihaknya juga berupaya mengatur arus lalin guna terciptanya situasi kamtibmas yang kondusif.
“Terkait hal tersebut pula kami mengimbau kepada pengguna jalan baik roda empat atau lebih, baik itu yang dari Bengkayang atau sebaliknya, agar mencari jalan alternatif lain mengingat saat ini jembatan darurat lagi dalam proses perbaikan,” katanya. (Jau)
KalbarOnline, Landak – Jembatan di Dusun Tunang Hulu, Desa Tunang, Kecamatan Mempawah Hulu, Kabupaten Landak, ambruk saat dilintasi truk tronton, pada Senin (03/06/2024) malam.
Jembatan darurat yang berada di jalan poros utama Pontianak menuju Bengkayang itu ambruk saat dilewati truk tronton yang memuat alat berat eksavator.
Kapolsek Mempawah Hulu, IPTU Suwandi saat dikonfirmasi mengatakan, bahwa ambruknya jembatan darurat tersebut karena tidak mampu menahan beratnya kendaraan yang membawa alat berat berupa eksavator.
Ia menjelaskan, kalau jembatan darurat itu awalnya dibuat untuk mengalihkan kendaraan yang melewati jalan raya tersebut, karena jembatan utama sedang dalam proyek pengerjaan jembatan baru atau peremajaan jembatan.
“Saat ini jembatan darurat dalam proses perbaikan tetapi belum bisa dilalui. Akibat ambruknya jembatan tersebut, tronton tercebur di dalam anak sungai,” ujarnya.
Dari kejadian tersebut lalu lintas jalur Pontianak menuju Bengkayang tepatnya di Desa Tunang, Kecamatan Mempawah Hulu, Kabupaten Landak mengalami lumpuh total, kendaraan roda empat atau lebih tidak bisa lewat.
“Tetapi untuk kendaraan roda dua ada jalan alternatif yaitu melalui jalan tani. Sementara kendaraan roda empat atau lebih, mesti bertahan hingga jembatan tersebut diperbaiki atau bahkan berbalik arah,” katanya.
IPTU Suwandi mengatakan, terkait dengan kejadian tersebut, pihaknya telah mengambil langkah-langkah yang sudah dilaksanakan, diantaranya mendatangkan alat berat untuk evakuasi mobil tronton dan eksavator, berkoordinasi dengan dinas PU dan kontraktor pelaksana proyek, agar membangun kembali jembatan darurat tersebut, supaya dapat dilalui oleh masyarakat lagi. Selain itu pihaknya juga berupaya mengatur arus lalin guna terciptanya situasi kamtibmas yang kondusif.
“Terkait hal tersebut pula kami mengimbau kepada pengguna jalan baik roda empat atau lebih, baik itu yang dari Bengkayang atau sebaliknya, agar mencari jalan alternatif lain mengingat saat ini jembatan darurat lagi dalam proses perbaikan,” katanya. (Jau)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini