Sinergitas Bersama BNN dan Pemprov Kalbar, Putus Mata Rantai Narkoba

KalbarOnline, Pontianak – Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Republik Indonesia (RI), Marthinus Hukom melaksanakan audiensi ke Kantor Gubernur Kalbar, pada Kamis (06/06/2024). Kehadirannya disambut hangat di Ruang Kerja Gubernur Kalbar oleh Penjabat (Pj) Gubernur Kalbar, Harisson.

Pertemuan ini dalam rangka menjalin kolaborasi yang baik serta memperkuat sinergitas dalam program Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN). Selain, pertemuan ini juga membahas percepatan dalam mengentas sekaligus memutus rantai peredaran narkoba di Kalbar.

Kegiatan ini juga diharapkan dapat meningkatkan kerja sama antara BNN dengan Pemerintah Provinsi Kalbar, sehingga program-program yang telah direncanakan dapat berjalan lebih efektif dan efisien. Selain itu, kolaborasi ini juga diharapkan dapat memperkuat upaya pemberantasan narkoba di wilayah Kalbar guna menciptakan lingkungan yang lebih aman dan bebas dari penyalahgunaan narkotika.

Dalam pertemuan tersebut, Pj Gubernur Harisson menekankan pentingnya kehadiran BNN dalam upaya membantu pemerintah dalam mengendalikan peredaran narkotika. Hal ini diharapkan dapat membantu mewujudkan impian bersama, yaitu Provinsi Kalbar yang bersih dari peredaran dan penyalahgunaan narkoba.

“Dalam upaya menjaga keamanan dan kesejahteraan masyarakat Kalbar, kerja sama antara Pemprov dan BNN sangatlah krusial. Kami berharap BNN dapat berada di setiap titik strategis Kalbar untuk mengintensifkan upaya pencegahan dan pemberantasan narkoba,” ujar Harisson.

Menanggapi hal itu, Kepala BNN RI, Marthinus Hukom menyambut baik dorongan tersebut. Dirinya beserta jajaran siap bekerja sama dengan pihak dan stakeholder terkait dalam memberantas peredaran narkoba di Kalbar.

Ia menyebut, kehadiran BNN di setiap kabupaten/kota akan memungkinkan pihaknya untuk lebih efektif dalam menyusun strategi dan bertindak secara cepat.

“Dengan semangat dan kesungguhan yang sama, bersama pihak-pihak dan stakeholder terkait serta Kepala BNN Provinsi Kalbar bersama-sama menghadapi tantangan besar dalam memerangi narkoba demi keamanan dan kesejahteraan masyarakat Kalbar,” kata Martinus.

“Semoga kerja sama ini dapat membawa hasil yang positif dan membantu mewujudkan Kalbar yang bersih dari narkoba,” pungkasnya. (Jau)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

adminkalbaronline

Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

Tayang Hari Ini di Bioskop, Berikut Sinopsis Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu

KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…

5 hours ago

Pergoki Rumah Berantakan dan Kotor, Nana Mirdad Trauma Punya ART

KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…

6 hours ago

Pj Gubernur Harisson Minta Rumah Sakit Daerah di Kalbar Berikan Layanan Prima Bagi Masyarakat

KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…

7 hours ago

Mentan Andi Amran Sulaiman Dorong Kalbar Jadi Lumbung Pangan Nasional

KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…

7 hours ago

Anggota DPRD Ketapang Rion Sardi Serap Aspirasi Masyarakat di Tepian Sungai Pawan

KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…

7 hours ago

Tangani Ruas Jalan Pelang – Sungai Kepuluk, Dinas PUPR Ketapang Bakal Siagakan TRC

KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…

7 hours ago