Buka MTQ X Kubu Raya, Syarif Kamaruzaman Tekankan Pentingnya Nilai Alquran

KalbarOnline.com – Pemerintah Kabupaten Kubu Raya bersama Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kubu Raya terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas kehidupan sosial dan keagamaan masyarakat melalui berbagai inisiatif. Salah satu upaya tersebut adalah penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat kabupaten. Hal ini disampaikan oleh Penjabat (Pj) Bupati Kubu Raya, Syarif Kamaruzaman, saat membuka MTQ X tingkat Kabupaten Kubu Raya di Halaman Keraton Kerajaan Kubu, Kecamatan Kubu, pada Sabtu (27/7/2024).

“MTQ ini adalah sarana silaturahmi, syiar agama, dan ajang kompetisi bagi seluruh insan Qurani di Kabupaten Kubu Raya,” ujar Kamaruzaman dalam sambutannya.

Kamaruzaman mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk tokoh agama, pemuka masyarakat, dan pimpinan organisasi keagamaan, untuk aktif berperan dalam membangun kehidupan sosial dan keagamaan di Kubu Raya.

“Saya juga mengajak umat Muslim Kubu Raya untuk menjadikan Alquran sebagai inspirasi dalam membangun nilai-nilai kerukunan, toleransi, dan keharmonisan, serta sebagai solusi dari berbagai persoalan umat dan daerah,” tambahnya.

Menurut Kamaruzaman, MTQ yang dilaksanakan secara rutin adalah upaya untuk mengembangkan syiar Islam dan mengagungkan kalam Ilahi, serta memperkuat keimanan dan memperluas edukasi dari kitab suci Alquran. Ia menekankan bahwa MTQ bukan sekadar ajang kompetisi, tetapi juga sebagai sarana untuk meningkatkan kualitas diri.

“Sebagai umat Islam, kita harus menjadi pribadi unggul yang menguasai ilmu pengetahuan dan keterampilan, memiliki daya juang dan daya saing, serta mandiri. Ini adalah cara kita memberikan kemaslahatan bagi masyarakat,” ujar Kamaruzaman.

Ia juga menyatakan bahwa ilmu pengetahuan merupakan identitas generasi Qurani, dan proses peningkatan pengetahuan harus berkelanjutan dan relevan dengan perkembangan zaman. Generasi Qurani diharapkan tidak hanya mampu membaca Alquran tetapi juga memahami dan mengimplementasikan isi kandungannya dalam kehidupan sehari-hari.

“Harapan saya adalah agar generasi muda Muslim di Kabupaten Kubu Raya memiliki identitas ini,” harapnya.

Sekretaris Daerah Kabupaten Kubu Raya, Yusran Anizam, yang juga Ketua LPTQ Daerah, menambahkan bahwa penyelenggaraan MTQ merupakan upaya untuk menanamkan nilai-nilai Alquran di masyarakat. “Kami ingin MTQ tidak hanya menjadi seremonial tetapi juga sebagai momentum untuk menumbuhkan semangat keislaman dan persatuan umat Islam,” jelasnya.

Yusran berharap MTQ bisa menjadi ajang untuk mengaktualisasikan ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari, menyadari bahwa ajaran Islam mencakup seluruh aspek kehidupan. “MTQ adalah waktu yang tepat untuk proses pengaktualisasian ajaran Islam,” tandasnya.