Pemkot Salurkan Bantuan ke Korban Bencana, Disabilitas dan Panti Asuhan

KalbarOnline, Pontianak – Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak melalui Dinas Sosial (Dinsos) Kota Pontianak menyalurkan bantuan berupa paket sandang, sembako dan alat bantu kepada korban bencana, disabilitas serta panti asuhan, Senin (05/08/2024).

Bantuan-bantuan itu diserahkan secara simbolis oleh Pj Wali Kota Pontianak, Ani Sofian di halaman Kantor Dinsos Pontianak.

Kadinsos Kota Pontianak, Trisnawati menerangkan, bahwa bantuan ini juga diberikan dalam rangka peringatan HUT ke-79 RI. Ada tiga kelompok penerima bantuan, yaitu 20 orang korban kebakaran, 2 penyandang disabilitas serta 1 panti asuhan.

“Mekanisme penyalurannya untuk korban kebakaran dari by name by address kami langsung ke lokasi dan melihat kondisi secara riil, mana di antara mereka yang paling membutuhkan. Untuk penyandang disabilitas mereka mengusulkan dengan bersurat ke dinsos, sedangkan panti asuhan kami menyasar yang paling memerlukan,” papar Tina, sapaan akrabnya.

Usai penyerahan, pihaknya senantiasa mengawasi proses dari penerima. Ke depan harapannya, terjadi perbaikan usai mendapat bantuan.

“Atensi dari masyarakat cukup antusias, kami ingin menyisir sekolah-sekolah untuk alat bantu disabilitas,” tuturnya.

Kepedulian terhadap lingkungan juga menjadi sasaran Dinsos Kota Pontianak dalam memeriahkan HUT ke-79 RI dengan menyerahkan tanaman kepada sekolah-sekolah, terutama lokasi rawan kebakaran di SMPN 8 Pontianak dan SMPN 29 Pontianak.

“Dinsos bersama Tagana juga telah melaksanakan kegiatan bakti sosial dengan membersihkan dan menanam pohon di lingkungan Pusat Layanan Anak Terpadu (PLAT) serta Unit Pelayanan Rehabilitasi Sosial (UPRS),” pungkasnya.

Sementara itu, satu di antara penerima alat bantu jalan, Malisin (50 tahun) mengucapkan terima kasih atas kepedulian Pemkot Pontianak.

Alhamdulillah bersyukur mendapat bantuan dari Pemkot karena setelah kecelakaan lalu lintas menyebabkan kaki saya tidak bisa berjalan dan harus menunggu operasi, sehingga alat bantu jalan ini sangat memudahkan,” kata warga Pontianak Timur itu.

Sehari-hari, Malisin bekerja sebagai buruh ikan. Namun sejak mengalami kecelakaan, dirinya sudah tidak bisa bekerja lagi. Untuk memenuhi kebutuhan hidupnya sehari-hari, ia dibantu oleh anak-anaknya yang telah bekerja.

“Saya buruh ikan, sudah lama 20 tahun, sekarang tidak bisa beraktivitas lagi, sehingga pemasukan mengharapkan anak-anak,” terangnya. (Jau)

adminkalbaronline

Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

Bupati Fransiskus Kukuhkan Gelar Karya Guru Penggerak Tahun 2024

KalbarOnline, Putussibau -  Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan mengukuhkan gelar karya kepada 39 guru penggerak…

1 hour ago

Bupati Kapuas Hulu Resmikan Asrama Santo Yusuf Paroki Penampakan Tuhan Sayut

KalbarOnline, Putussibau - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan meresmikan Asrama Santo Yusuf Paroki Penampakan Tuhan…

1 hour ago

Bang Midji Ngopi Sore dengan Tokoh Masyarakat Sintang di Pasar Masuka

KalbarOnline, Sintang - Bakal calon Gubernur Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar), Sutarmidji mengisi waktu sore dengan…

3 hours ago

Bupati Ketapang Jadi Inspektur Upacara Militer Tugu Juang Tumbang Titi

KalbarOnline, Ketapang - Memasuki hari ke-3 rangkaian Napak Tilas 2024, Bupati Ketapang, Martin Rantan menjadi…

3 hours ago

Pasien Kanker Asal Sambas Senang Layanan Radioterapi RSUD Soedarso Mulai Beroperasi

KalbarOnline, Pontianak - Uray Hidayati, seorang ibu pengidap kanker asal Selakau, Kabupaten Sambas, mengaku senang…

3 hours ago

Berkinerja Baik Turunkan Angka Kemiskinan Ekstrem, Pemprov Kalbar Raih Penghargaan Insentif Fiskal

KalbarOnline, Jakarta - Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat kembali memperoleh penghargaan atas kinerjanya. Kali ini penghargaan…

3 hours ago