Pertumbuhan Tabungan Simpeda Bank Kalbar Melesat, Tembus Rp 3,7 Triliun

KalbarOnline, Pontianak – Bank Kalbar mencatatkan pertumbuhan signifikan dalam jumlah penabung dan total tabungan simpeda (simpanan pembangunan daerah). Per Juni 2024, total tabungan simpeda di Bank Kalbar mencapai Rp 3,7 triliun. Hal ini menunjukkan kinerja yang mengesankan di tengah kompetisi.

Direktur Utama Bank Kalbar, Rokidi mengungkapkan, bahwa dari total Rp 71 triliun tabungan simpeda yang ada di seluruh BPD Indonesia, Bank Kalbar menyumbang sekitar 5,4 persen dari market share tersebut.

“Kami sangat bangga dengan pencapaian ini,” ujar Rokidi usai acara penyegelan alat Undian Nasional Tabungan Simpeda BPD periode I XXXV-2024 di Mercure Hotel, Pontianak, Selasa (06/08/2024).

Rokidi menambahkan, bahwa perhelatan undian tabungan simpeda ini merupakan bagian dari upaya Bank Kalbar untuk mendorong masyarakat lebih gemar menabung. Bank Kalbar menargetkan pertumbuhan jumlah penabung tabungan simpeda hingga 10 persen setiap tahunnya.

“Proyeksi kami setiap tahunnya tabungan ini memang tumbuh 6 – 10 persen,” kata Rokidi.

Menurutnya, menabung bukan hanya menguntungkan nasabah, tetapi juga berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi Kalbar. “Dana yang dihimpun akan dikembalikan dalam bentuk kredit kepada masyarakat untuk pembangunan dan perputaran ekonomi,” jelas Rokidi.

Saat ini, Dana Pihak Ketiga (DPK) Bank Kalbar didominasi oleh dana murah seperti giro dan tabungan, yang mencapai sekitar 61 persen dari total DPK.

“Tabungan simpeda memiliki dominasi rasio CASA (Current Account Saving Account) di Bank Kalbar,” tambahnya.

Berdasarkan laporan keuangan, total DPK Bank Kalbar tercatat sebesar Rp 17,74 triliun per Juni 2024, tumbuh 8,25 persen dibandingkan tahun lalu yang sebesar Rp 16,4 triliun.

Di sisi lain, Bank Kalbar menyalurkan kredit sebesar Rp 14,44 triliun, naik 10,6 persen dari tahun sebelumnya. Kualitas kredit juga terjaga dengan baik, dengan non performing loan (NPL) net berada di level 0,86 persen dan NPL gross di 2,13 persen, jauh di bawah batas toleransi 5 persen.

Total aset Bank Kalbar juga mengalami kenaikan sebesar 9,38 persen menjadi Rp 23,45 triliun. Menutup semester I 2024, Bank Kalbar berhasil meraih laba bersih sebesar Rp 239,52 miliar. (Jau)

adminkalbaronline

Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

Bupati Kapuas Hulu Hadiri Deklarasi ODF 4 Desa di Badau

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan menghadiri kegiatan deklarasi ODF di Desa…

7 hours ago

Bergabung Bersama 700 Relawan Saro’an di Tebas, Ria Norsan Disambut Antusias

KalbarOnline, Sambas - Calon Gubernur Kalimantan Barat, Ria Norsan menghadiri pengukuhan tim kemenangan dan relawan…

8 hours ago

Bang Midji Serahkan Bantuan Sajadah ke Masjid Agung Sultan Anum Sekadau

KalbarOnline, Sekadau - Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) periode 2018 - 2023, Sutarmidji bersilaturahmi dengan jemaah…

12 hours ago

Tragedi Perkemahan di Kubu Raya, Harisson Minta Panitia Kemah Perhatikan Kondisi Cuaca

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat, Harisson turut menyampaikan duka cita yang mendalam…

12 hours ago

Pj Gubernur Harisson Dukung Metode Gasing Diterapkan di Sekolah-sekolah Kalbar

KalbarOnline, Pontianak – Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat, Harisson, mendorong penerapan metode belajar berhitung dengan…

12 hours ago

Hari Kedua, Napak Tilas Bupati dan Rombongan Ziarah ke Makam-makam Pahlawan Daerah

KalbarOnline, Ketapang - Rangkaian kegiatan napak tilas tahun 2024 di Kabupaten Ketapang sudah dimulai, salah…

12 hours ago