KalbarOnline.com – Bakal pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar, Sutarmidji dan Didi Haryono resmi mendapat dukungan dari Partai Demokrat untuk berlaga di Pilgub Kalbar 2024. SK rekomendasi model B1-KWK itu diserahkan langsung oleh Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) kepada Sutarmidji dan Didi Haryono di Kantor DPP Partai Demokrat, Minggu (25/08/2024).
Dalam kesempatan itu, AHY banyak memuji pasangan Sutarmidji dan Didi. Menurutnya tidak salah jika restu partainya memang harus dialamatkan kepada pasangan yang telah puluhan tahun berdedikasi untuk daerahnya itu.
Sutarmidji sendiri, menurut AHY tentu sudah tidak asing bagi masyarakat Kalbar, lantaran 5 tahun terakhir ini menjabat sebagai Gubernur Kalbar, yang sebelumnya juga merupakan Wali Kota Pontianak dua periode.
“Sehingga tentu pengalaman yang dimilikinya, pemahaman tentang berbagai isu yang ada di Kalbar baik isu ekonomi, politik, sosial dan lain-lain tentunya menjadi kekuatan beliau untuk bisa maju lagi sebagai calon gubernur di periode kedua,” kata AHY.
AHY menilai, banyak prestasi yang telah dicapai Sutarmidji selama ini. Demokrat, kata AHY, merasa perlu memberikan kesempatan bagi Sutarmidji untuk melanjutkan baktinya, demi menyempurnakan apa yang telah dibuatnya.
“Karena itu kami punya keyakinan, jika Pak Sutarmidji kembali menjadi gubernur, maka bisa melanjutkan hal-hal yang sudah baik, prestasi yang sudah ditorehkan, termasuk melakukan penyempurnaan terhadap apa yang belum dicapai secara tuntas selama ini,” terangnya.
Begitupun dengan bakal calon Sutarmidji, yakni Didi Haryono, mantan polisi yang memiliki segudang pengalaman. AHY meyakini, kiprah Didi di institusi penegakan hukum, mampu mendampingi Sutarmidji dalam meraih capaian dan cita-cita Kalbar ke depan.
“Calon wakil gubernur juga tidak kalah berpengalamannya, karena beliau mengabdi di jajaran Polri selama 34 tahun, dan terakhir menjabat sebagai kapolda di Kalbar. Artinya beliau juga memiliki pemahaman yang komprehensif, bukan hanya urusan keamanan, tapi juga dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat Kalbar,” kata dia.
Jujur, di hadapan seluruh petinggi Demokrat, AHY menegaskan, bahwa rekomendasi yang didaratkan kepada pasangan Sutarmidji dan Didi Haryono dilakukan dengan penuh sukacita. Konsep pembangunan yang diusung keduanya, pun sama dengan apa yang digariskan partai.
“Oleh karena itu Partai Demokrat dengan sukacita mengusung Bapak Sutarmidji dan Bapak Didi Haryono sebagai calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Provinsi Kalimantan Barat,” pungkasnya.
Sementara bakal calon Gubernur Kalbar, Sutarmidji merasa terharu dengan sambutan hangat yang diberikan keluarga besar Partai Demokrat kepadanya dan bakal calon wakilnya, Didi Haryono.
Ia merasa, kesempatan dan kepercayaan yang telah diberikan merupakan sebuah kehormatan yang luar biasa bagi pasangannya dan masyarakat Kalbar yang menginginkan keberlanjutan.
Kata-kata pertama yang keluar dari bibir pria berusia 62 tahun itu saat diwawancarai awak media usai acara penyerahan SK dukungan tersebut ialah ungkapan terima kasih.
“Saya atas nama pribadi dan calon wakil gubernur Pak Didi Haryono mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas dukungan Partai Demokrat kepada kami,” ucap Sutarmidji.
Sutarmidji menegaskan, dirinya dan Didi pun tidak akan mengecewakan amanah yang telah dipercayakan oleh Partai Demokrat. Sutarmidji bahkan akan mengingat setiap kata per kata dari pesan yang telah disampaikan AHY kepadanya, jika memang ia benar-benar terpilih untuk kedua kalinya pada 17 November mendatang.
“Insya Allah ini amanah, dan jika kita terpilih akan kita jalankan pemerintahan sebagaimana yang menjadi pesan Pak Ketum tadi,” tuturnya.
Sutarmidji dan Didi hadir didampingi Ketua dan Sekretaris DPD Partai Demokrat Kalbar Ermin Elviani dan Usman. Serta tampak pula hadir para petinggi Partai Demokrat.
Sejauh ini, dari informasi yang dihimpun, Sutarmidji telah mengantongi rekomendasi tujuh partai untuk kembali maju di Pilgub Kalbar 2024. Diantaranya Partai Nasional Demokrat (Nasdem), Partai Golongan Karya (Golkar), Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Partai Demokrat, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dengan total 41 kursi. (Jau)
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…
KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…