Sembilan Warisan Budaya Takbenda Asal Kalbar Jalani Sidang Penetapan Kemendikbudristek

KalbarOnline, Jakarta – Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) kembali mengikuti sidang penetapan usulan Warisan Budaya Takbenda (WBTb) untuk tahun 2024.

Terdapat sembilan usulan WBTb yang dipresentasikan pada sidang yang digelar pada 21 – 22 Agustus 2024 di Hotel Holiday Inn Gajah Mada, Jakarta tersebut.

Presentasi tersebut dibawakan secara baik oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kalbar, Rita Hastarita di hadapan 12 orang Tim Ahli WBTb Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek).

“Perwakilan dari Kalbar dihadiri oleh 16 orang tim yang terdiri dari Disdikbud Provinsi, disdikbud kabupaten/kota pengusul, Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah XII, serta tokoh kebudayaan dari Kalbar,” ungkap Rita lewat keterangan tertulisnya, Jumat (23/08/2024).

Rita menyebutkan, adapun sembilan usulan WBTb dari Kalbar yang telah disidangkan dan telah ditetapkan oleh Kemendikbudristek pada tahun 2024 ini, diantaranya  Ngabayotn dari Kota Singkawang, Musik Kecapi Delapan Dewa dari Kota Singkawang, Baliatn dari Kabupaten Landak, Matah Bunga dari Kabupaten Sintang, dan Belamin dari Kabupaten Kayong Utara.

Selanjutnya Bahasa Dayak Taman dari Kabupaten Kapuas Hulu, Pamole Beo dari Kabupaten Kapuas Hulu, Paruu Tambe dari Kabupaten Kapuas Hulu, dan yang terakhir ada Talimaa dari Kabupaten Kapuas Hulu.

“Sidang penetapan ini merupakan langkah awal sebagai upaya perlindungan,” katanya.

Langkah penting selanjutnya, menurut Rita, adalah bagaimana upaya-upaya yang dilakukan oleh seluruh pihak dalam rangka pelestarian, pengembangan dan pemanfaatannya, sehingga sembilan WBTb dimaksud tetap terjaga dan bahkan bernilai manfaat bagi masyarakat Kalbar.

“Saya juga berharap agar kabupaten/kota aktif dalam pengusulan WBTb, dan konsisten dalam pelestarian WBTb yang telah ditetapkan, agar keragaman budaya yang ada di Kalbar dapat terus berkembang, dan lestari,” pungkasnya. (Jau)

adminkalbaronline

Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

Bupati Kapuas Hulu Hadiri Deklarasi ODF 4 Desa di Badau

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan menghadiri kegiatan deklarasi ODF di Desa…

9 hours ago

Bergabung Bersama 700 Relawan Saro’an di Tebas, Ria Norsan Disambut Antusias

KalbarOnline, Sambas - Calon Gubernur Kalimantan Barat, Ria Norsan menghadiri pengukuhan tim kemenangan dan relawan…

9 hours ago

Bang Midji Serahkan Bantuan Sajadah ke Masjid Agung Sultan Anum Sekadau

KalbarOnline, Sekadau - Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) periode 2018 - 2023, Sutarmidji bersilaturahmi dengan jemaah…

13 hours ago

Tragedi Perkemahan di Kubu Raya, Harisson Minta Panitia Kemah Perhatikan Kondisi Cuaca

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat, Harisson turut menyampaikan duka cita yang mendalam…

13 hours ago

Pj Gubernur Harisson Dukung Metode Gasing Diterapkan di Sekolah-sekolah Kalbar

KalbarOnline, Pontianak – Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat, Harisson, mendorong penerapan metode belajar berhitung dengan…

13 hours ago

Hari Kedua, Napak Tilas Bupati dan Rombongan Ziarah ke Makam-makam Pahlawan Daerah

KalbarOnline, Ketapang - Rangkaian kegiatan napak tilas tahun 2024 di Kabupaten Ketapang sudah dimulai, salah…

14 hours ago