Silaturahmi ke Istana Amantubillah, Raja Mempawah Doakan Sutarmidji Kembali Jadi Gubernur Kalbar

KalbarOnline.com – Bakal calon Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) Sutarmidji bersilaturahmi ke Istana Amantubillah Kesultanan Mempawah, Kabupaten Mempawah, Sabtu (07/09/2024).

Kedatangan Sutarmidji itu disambut hangat oleh Raja XIII Mempawah, Pangeran Ratu Mulawangsa Mardan Adijaya Kesuma Ibrahim beserta kerabat kerajaan.

Hadir pula ratusan masyarakat Mempawah yang memadati Istana Amantubillah. Tiba di sana sekitar pukul 17.50 WIB, Midji—sapaan karibnya langsung menunaikan ibadah salat Maghrib, dan menjadi imam salat berjemaah.

Setelah menunaikan salat, Midji sempat berdialog, dan berdiskusi tentang pembangunan ke depan, bersama Raja Mempawah, serta masyarakat yang hadir.

Dalam kesempatan itu, Raja XIII Mempawah, Mardan Adijaya menyampaikan, agenda kedatangan Sutarmidji ke Istana Amantubillah adalah untuk silaturahmi, sekaligus mengobati kerinduan antara pemimpin dengan masyarakat.

“Mudah-mudahan hajat beliau (Sutarmidji) dikabulkan Allah SWT. Kita bisa bersama-sama untuk membuat sesuatu lebih baik lagi ke depan. Warga yang berkumpul di sini adalah masyarakat yang merindukan (pembangunan yang) lebih baik ke depan,” ungkap Mardan yang juga bacalon Bupati Mempawah berpasangan dengan Bukhori itu.

Baca Juga :  Sutarmidji : Karakter Dasar Harus Dipertahankan Seiring Berkembangnya Revolusi Industri 4.0

Sementara itu, bacalon Gubernur Kalbar Sutarmidji menyampaikan hajatnya kepada ratusan masyarakat yang hadir untuk kembali maju pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kalbar tahun 2024 ini.

“Saya juga mendorong beliau ini (Mardan) untuk maju sebagai bupati, supaya, kalau misalnya kotak kosong itu tidak maju daerah demokrasinya, sehingga saya dorong beliau untuk maju,” ucapnya. 

Midji lantas mengajak masyarakat Mempawah bahu membahu untuk bisa memenangkan dirinya, bersama Raja XIII Mempawah, Mardan Adijaya di pilkada serentak tahun 2024 ini. Midji merasa dirinya juga bukan orang lain di Kabupaten Mempawah. Sebab sang ibu merupakan orang asli Sungai Kunyit, Kabupaten Mempawah. Dan hingga saat ini keluarga besarnya masih tinggal di sana.

“Ibu saya orang Sungai Kunyit, keluarga besar saya di Sungai Kunyit, keluarga besar saya di sini di Benteng-Mengkacak terusan itu keluarga besar kami. Mantan wakil gubernur itu, Pak Abassuni Abubakar, masih keluarga juga sebelah ibu saya. Jadi mari kita berdoa bersama semoga Pak Mardan bisa menjadi bupati (Mempawah). Jangan pernah takut kita tidak bisa menang, pegang pada keyakinan, bahwa takdir tidak akan pernah salah menemui pemiliknya,” pungkasnya.

Baca Juga :  Syarif Abdullah Yakin Sutarmidji-Didi Haryono Bakal Bikin Kalbar Semakin Maju

Usai dari Kabupaten Mempawah, Sutarmidji kemudian melanjutkan kunjungannya ke Kota Singkawang. Seperti diketahui, bapaslon Gubernur dan Wakil Gubernur (Wagub) Kalbar, Sutarmidji-Didi Haryono (Midji-Didi) telah menggelar deklarasi dan mendaftar ke KPU bersama delapan partai politik (parpol) pengusung pada, Rabu (28/08/2024) lalu.

Adapun delapan parpol yang mengusung gubernur petahana ini diantaranya Partai Nasional Demokrat (Nasdem), Golongan Karya (Golkar), Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Demokrat, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Solidaritas Indonesia (PSI), dan Partai Persatuan Indonesia (Perindo). (Jau)

Comment