KalbarOnline, Kapuas Hulu – Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Desa Riam Manggelai, Kecamatan Boyan Tanjung, Kabupaten Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat, Minggu (15/09/2024).
Dalam kunjungan kerja tersebut, Bupati Fransiskus memaparkan pembangunan yang telah dilakukan Pemkab Kapuas Hulu di Kecamatan Boyan Tanjung, termasuk rencana pembangunan di tahun 2025.
Bupati Fransiskus juga menyinggung soal pembangunan jalan dari Boyan Tanjung menuju Nanga Taman yang sedang dalam proses pembangunan dengan anggarannya Rp 14 miliar.
“Tahun depan ruas jalan ini akan dilanjutkan, sudah dialokasikan Rp 16 miliar,” jelasnya.
Untuk tahun 2025, lanjut Bupati Fransiskus, dirinya sudah juga mengalokasikan anggaran untuk Jalan Boyan Tanjung menuju Nanga Suruk sebesar Rp 10 miliar.
“Ini adalah upaya kami dari Pemda Kapuas Hulu khusus di Boyan Tanjung,” terangnya.
Terkait pembangunan listrik, kata dia, sejak tahun 2021, pun telah diajukan proposal secara berjenjang, dan tahun 2023 telah direspon oleh PT PLN Kalbar.
“Pada tahun 2024 ini, seperti kita lihat bersama, ada beberapa desa sudah hidup listriknya,” ungkap Bupati Fransiskus.
Dalam kunjungan kerja ke Kecamatan Boyan Tanjung, Bupati Kapuas Hulu turut didampingi para kepala OPD Pemkab Kapuas Hulu, Muspika Boyan Tanjung, para kepala desa dan tokoh masyarakat Boyan Tanjung. (Haq)
KalbarOnline, Kapuas Hulu - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan menghadiri kegiatan deklarasi ODF di Desa…
KalbarOnline, Sambas - Calon Gubernur Kalimantan Barat, Ria Norsan menghadiri pengukuhan tim kemenangan dan relawan…
KalbarOnline, Sekadau - Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) periode 2018 - 2023, Sutarmidji bersilaturahmi dengan jemaah…
KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat, Harisson turut menyampaikan duka cita yang mendalam…
KalbarOnline, Pontianak – Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat, Harisson, mendorong penerapan metode belajar berhitung dengan…
KalbarOnline, Ketapang - Rangkaian kegiatan napak tilas tahun 2024 di Kabupaten Ketapang sudah dimulai, salah…