KalbarOnline, Pontianak – Aksi tawuran antar geng remaja di Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar), semakin meresahkan. Kini mereka tak hanya membawa senjata tajam (sajam), polisi juga menemukan bom molotov yang hendak digunakan untuk tawuran.
Bom molotov tersebut ditemukan oleh Tim Enggang Polresta Pontianak yang di-back up oleh Tim Enggang Polsek Pontianak Selatan. Dibawa oleh tiga remaja Anak Berhadapan dengan Hukum (ABH) yang diduga akan melakukan aksi tawuran, di kawasan Jalan Veteran, Pontianak, pada Sabtu (21/09/2024) dini hari.
“Saat patroli, kami melihat gerakan mencurigakan dari beberapa remaja, sehingga kami memutuskan untuk melakukan pengejaran,” ungkap Komandan Regu Tim Enggang Polresta Pontianak, Briptu Sy Muhamad Reza.
Reza mengatakan, saat pengejaran berlangsung, satu dari remaja yang berbonceng tiga menggunakan sepeda motor terlihat melemparkan sebuah sajam ke arah Gang Syukur 5, Jalan Veteran. Upaya pengejaran terus dilakukan hingga petugas berhasil menghentikan ketiga remaja tersebut di Jalan Ahmad Yani, tepat di depan GOR Pangsuma Pontianak.
“Dari hasil penangkapan, pihak kepolisian menemukan barang bukti berupa satu buah senjata tajam jenis Mandau dan dua buah bom molotov yang siap pakai,” ujarnya.
Dijelaskan Reza, ketiga remaja tersebut dibawa ke Polresta Pontianak untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Saat ini, ketiga remaja beserta barang bukti telah diamankan oleh Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Pontianak.
“Kasus ini sedang dalam proses penyelidikan lebih lanjut guna menentukan motif serta tindakan hukum yang tepat bagi para pelaku,” jelas Reza.
Kepolisian berharap, melalui patroli yang intensif dan penegakan hukum yang tegas, aksi tawuran serta tindakan kriminal lainnya dapat diminimalisir di wilayah hukum Pontianak. (Lid)
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…
KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…