Pencabutan Nomor Urut Pilgub Kalbar, 3 Paslon Sampaikan Program Untuk Gen Z

KalbarOnline, Pontianak – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kalimantan Barat melakukan pengundian nomor urut peserta Pilgub Kalbar 2024. Sutarmidji-Didi mendapat nomor urut 01 , Ria Norsan-Krisantus mendapat nomor urut 02, dan Muda Mahendra-Jakius mendapat nomor urut 03.

Pengundian nomor urut tersebut digelar di Qubu Resort, Kubu Raya, pada Senin (24/9/24). Rapat pleno terbuka dengan agenda pengundian dan penetapan nomor urut itu dipimpin oleh Ketua KPU Kalbar, Muhammad Syarifuddin Budi.

IKLAN17AGUSTUSCMIDANBGA

Usai melakukan pencabutan nomor urut, masing-masing pasangan calon melakukan konferensi pers. Dalam kesempatan tersebut ketiga pasangan calon menyampaikan visi, misi dan program mereka, satu diantaranya adalah program untuk generasi z atau anak muda.

Sebagaimana diketahui, Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kalbar tahun 2024 ini di dominasi oleh anak muda atau generasi milenial atau gen z. Berdasarkan hasil rekapitulasi DPT yang sudah ditetapkan oleh KPU Provinsi Kalbar, sebanyak 62 persen pemilih Kalbar adalah anak muda.

Pasangan calon nomor urut 1, Sutarmidji dan Didi mengatakan, program-program yang telah mereka susun akan menjawab apa yang dibutuhkan oleh gen z saat ini.

Baca Juga :  Giliran Gibran yang Dinilai Rendahkan Lawan Debat

“Program-program dari kita mengajak untuk mereka (generasi milenial dan gen z), apa tantangan mereka ke depan dan bagaimana menjawabnya. Program itu akan ada di dalam visi dan misi kita,” ungkap Midji.

“Termasuk meningkatkan sumber daya manusia. Maka saya selalu bilang, kalau disuruh pilih sumber daya manusia yang andal atau sumber daya alam, saya selalu pilih sumber daya manusia yang andal. Karena SDM akan berkelanjutan, dia akan terus berkembang dan terus berkontribusi,” tambahnya.

Sementara itu, pasangan calon nomor urut 2 yakni Ria Norsan-Krisantus mengungkapkan, akan membuka lapangan kerja untuk para generasi milenial dan gen z melalui pengembangan UMKM.

“Kita akan memikirkan lapangan pekerjaan untuk mereka. Bentuk salah satunya yakni membentuk UMKM-UMKM, kita berdayakan dan di sana kita berikan kepada anak muda untuk mengolah UMKM itu supaya mereka dapat menciptakan lapangan pekerjaan untuk adik-adiknya atau teman-temannya yang masih pengangguran,” ujar Ria Norsan.

Baca Juga :  Sowan ke Habib Helmi Al-Hinduan Singkawang, Norsan Mohon Doa Kelancaran di Pilkada

Sementara itu, pasangan nomor urut 3, Muda Mahendra-Jakius menyampaikan rencana untuk menyediakan ruang kreativitas bagi anak muda guna mengurangi angka pengangguran.

“Gen z ini kan keresahan yang kita lihat aktivitas, dan sekarang ini harus penuh kolaborasi dan kreativitas. Kita butuh cara yang kreatif, tidak bisa standar-standar saja. Di situ peran pemerintah harus bisa melihat bakat dan memperkuat ruang-ruang itu, dari mulai mereka memperkuat keterampilannya ini penuh dengan daya kreativitas,” katanya.

“Kita harus merespon itu agar gen z tidak banyak menganggur dan  terjerumus. Kalau tidak inovatif dan kreatif akan banyak kehilangan peluang generasi muda,” tukas Muda.

Dengan demikian, tiga paslon tersebut telah resmi ditetapkan sebagai calon Gubernur dan calon Wakil Gubernur Kalbar yang akan bertarung di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kalbar Tahun 2024 ini. (Lid)

Comment