Ibu-ibu Pengajian Mempawah Doakan Midji Lanjut Pimpin Kalbar

KalbarOnline, Mempawah – Calon Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) nomor urut 1, Sutarmidji menghadiri pengajian pengurus jemaah Al Hidayah di Oneway Coffee & Roastery, Sungai Pinyuh, Kabupaten Mempawah, Selasa (24/09/2023) siang. Pengajian tersebut dihadiri ratusan ibu-ibu pengurus jemaah Al Hidayah dari sembilan kecamatan se-Kabupaten Mempawah.

Dalam kesempatan itu, Sutarmidji menyampaikan syiar tentang hukum Islam yang dikuasainya. Diantaranya membahas tentang hukum perkawinan dan kewarisan dalam Islam. Serta hal-hal yang termasuk di dalam Kompilasi Hukum Islam (KHI). Mengingat dirinya sempat mengenyam pendidikan Magister Hukum Islam di Universitas Indonesia (UI).

Midji-sapaan karibnya menyampaikan tausiah dengan santai, namun sarat ilmu. Dalam nasihat tentang pernikahan, Midji menyampaikan soal makna dari surat An-Nisa, Ayat 34. Bahwa dalam Islam, laki-laki (suami) adalah penanggung jawab atas para perempuan (istri), karena Allah telah melebihkan sebagian (derajat) laki-laki atas sebagian yang lain (perempuan), dan karena laki-laki telah menafkahkan sebagian dari hartanya.

“Mengapa pada saat Isra Miraj, ditunjukkan kepada Nabi Muhammad SAW, lebih banyak laki-laki, atau lebih banyak perempuan yang masuk neraka? Jawabannya ada di surat An-Nisa 34,” tanyanya.

Mendengar jawaban jemaah yang menyebut, lebih banyak perempuan yang masuk neraka dibanding laki-laki, Midji melanjutkan, itu karena perempuan banyak yang nusyuz kepada suami. Atau durhaka kepada suami.

“Jadi bagi perempuan-perempuan yang telah berbuat nusyuz, untuk bapak-bapak beri dia nasihat, jika tidak mempan, tinggalkan di tempat tidur (pisah ranjang), dan kalau perlu pukul lah mereka tapi dengan cara yang tidak menyakitkan,” jelasnya.

Soal memukul istri dengan cara tidak menyakitkan, Midji menyampaikan ia pernah membaca riwayat, di mana ada satu kasus di zaman Nabi Muhammad SAW, seorang suami, cukup menyentuhkan sandal yang terbuat dari  pelepah kurma ke istrinya.

“Itu sudah menandakan suami tidak ridha ke istri. Itulah tuntunan dalam Al-Qur’an,” ucapnya.

Untuk itu, Midji menyarankan kepada ibu-ibu yang hadir di majelis, jika merasa pernah berbuat nusyuz agar segera meminta maaf, dan meminta ridha kepada suami masing-masing. Itu karena, mereka telah mengetahui ilmu tersebut, dan supaya mereka diampuni dari dosa-dosa nusyuz.

Selain menjelaskan tentang nusyuz, dan khulu bagi kaum perempuan, Midji juga membahas soal salah satu dosa laki-laki, yakni zihar. Lebih lanjut dijelaskan dia, zihar adalah bentuk atau jenis penebusan dosa oleh suami yang menyamakan istrinya dengan ibunya.

Perbuatan tersebut termasuk dosa karena Islam mengharamkan seorang suami untuk menyamakan istrinya dengan ibu kandungnya sendiri.

“Maka jika bapak-bapak melanggar hal tersebut, diharuskan memerdekakan budak (hamba sahaya), kalau sekarang kan sudah tidak ada budak. Jadi harus berpuasa dua bulan berturut-turut sebelum keduanya bercampur (suami-istri). Tetapi barangsiapa tidak mampu, maka (wajib) memberi makan enam puluh orang miskin,” paparnya.

Dalam kunjungan silaturahminya itu, Midji berbagi ilmu, dari apa yang ia pelajari, dan kuasai. Khususnya tentang ilmu, atau hukum-hukum Islam. Termasuk tentang mawali, dan juga ahli waris pengganti.

“Jadi majelis ini bagus, sebulan sekali (diadakan). Saya sebetulnya mau sampai habis, karena masih banyak yang sebenarnya perlu diketahui tentang Kompilasi Hukum Islam (KHI), karena banyak hal yang diatur di dalamnya (KHI),” tutup Midji.

Kehadiran Midji di sana disambut antusias oleh ibu-ibu tersebut. Mereka mendoakan agar Midji kembali melanjutkan kepemimpinan sebagai Gubernur Kalbar 5 tahun mendatang. (**)

adminkalbaronline

Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

Tayang Hari Ini di Bioskop, Berikut Sinopsis Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu

KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…

8 hours ago

Pergoki Rumah Berantakan dan Kotor, Nana Mirdad Trauma Punya ART

KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…

8 hours ago

Pj Gubernur Harisson Minta Rumah Sakit Daerah di Kalbar Berikan Layanan Prima Bagi Masyarakat

KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…

9 hours ago

Mentan Andi Amran Sulaiman Dorong Kalbar Jadi Lumbung Pangan Nasional

KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…

9 hours ago

Anggota DPRD Ketapang Rion Sardi Serap Aspirasi Masyarakat di Tepian Sungai Pawan

KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…

10 hours ago

Tangani Ruas Jalan Pelang – Sungai Kepuluk, Dinas PUPR Ketapang Bakal Siagakan TRC

KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…

10 hours ago