Petani Milenial Asal Sukabumi Akhirnya Dapatkan Legalitas Tanahnya melalui Reforma Agraria

KalbarOnline, Bekasi – Ribuan warga Jawa Barat, khususnya dari Kabupaten Bekasi, Kota Bekasi, Kabupaten Subang, Kabupaten Karawang, Kabupaten Purwakarta dan Kabupaten Sukabumi, menerima sertifikat tanah dari Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Rabu (16/10/2024).

Suasana penuh kebahagiaan menyelimuti mereka yang hadir di President University Convention Center, Kabupaten Bekasi. Pasalnya, banyak yang tak menyangka akhirnya bisa memiliki sertifikat hasil program Reforma Agraria.

Seperti yang diutarakan Purnama Wijaya (42 tahun), seorang petani asal Kabupaten Sukabumi. Ia mengaku telah menanti kepastian hukum hak atas tanahnya selama 27 tahun. Akhirnya, Reforma Agraria yang dalam hal ini dengan redistribusi tanah menjadi jawaban bagi dirinya menyelesaikan legalisasi tanahnya.

“Luar biasa saya sangat senang sekali, bahagia, terima kasih buat BPN Kabupaten Sukabumi sudah membantu proses sertifikasi ini karena kita sudah menunggu sudah 27 tahun untuk mendapatkan sertifikat ini,” kata Purnama Wijaya.

Dengan adanya sertifikat tanah, Purnama merasa tanah dengan luas 2.700 meter persegi yang ia garap selama ini telah mendapatkan hal legalitas, sehingga dirinya dapat merasa lebih tenang menggarap tanahnya.

“Ini prosesnya kita mulai di 2021 sudah mulai pendataan, dari 1997 sebenarnya sudah mulai kita bernego sama pemerintah. Sampai akhirnya kita dibantu pemerintah melalui program TORA (Tanah Objek Reforma Agraria, red) dan alhamdulillah terlaksana sampai hari ini kita mendapat sertifikat,” ucap Purnama Wijaya.

“Sekali lagi saya ucapkan terima kasih banyak ke Pak Menteri AHY juga kepada Bapak Presiden Jokowi, terima kasih banyak. Ini sangat bermanfaat untuk masyarakat dan semoga kebaikan Bapak semua dibalas oleh Allah dengan beribu-ribu kebaikan,” pungkas Purnama Wijaya. (Jau)

adminkalbaronline

Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

Tayang Hari Ini di Bioskop, Berikut Sinopsis Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu

KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…

9 hours ago

Pergoki Rumah Berantakan dan Kotor, Nana Mirdad Trauma Punya ART

KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…

10 hours ago

Pj Gubernur Harisson Minta Rumah Sakit Daerah di Kalbar Berikan Layanan Prima Bagi Masyarakat

KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…

11 hours ago

Mentan Andi Amran Sulaiman Dorong Kalbar Jadi Lumbung Pangan Nasional

KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…

11 hours ago

Anggota DPRD Ketapang Rion Sardi Serap Aspirasi Masyarakat di Tepian Sungai Pawan

KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…

11 hours ago

Tangani Ruas Jalan Pelang – Sungai Kepuluk, Dinas PUPR Ketapang Bakal Siagakan TRC

KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…

11 hours ago