KalbarOnline, Pontianak – Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka resmi dilantik menjadi Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia (RI) masa jabatan 2024 – 2029. Pelantikan tersebut berlangsung dalam sidang paripurna yang dihelat di Gedung MPR/DPR RI, Jakarta, pada pukul 09.30 WIB, Minggu 20 Oktober 2024.
Dalam Sidang Paripurna MPR RI, Prabowo Subianto dan Gibran disumpah untuk memimpin pemerintahan Indonesia lima tahun ke depan. Keduanya dengan mantap membaca sumpah sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI di hadapan para Anggota MPR sesuai dengan agama dan kepercayaannya.
Penjabat (Pj) Pj Gubernur Kalbar, Harisson turut memberikan ucapan selamat kepada Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia (RI) terpilih pada masa jabatan 2024 – 2029, yakni Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka yang baru saja dilantik.
“Atas nama pemprov dan seluruh masyarakat Provinsi Kalbar, saya mengucapkan selamat atas dilantiknya Bapak Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wapres RI tahun 2024 – 2029,” ucap Harisson.
Harisson memastikan, Pemprov Kalbar akan menjalankan seluruh program yang dicanangkan Prabowo dan Gibran ke depan.
“Pemerintah daerah akan sepenuhnya menjalankan apa yang menjadi perhatian presiden yang disampaikan dalam pidato pelantikan beliau (Pak Prabowo),” ujar Harisson.
Tujuan utama secara nasional adalah mewujudkan Indonesia Emas 2045. Bappenas mendefinisikan bahwa kemajuan dan kemakmuran di tahun 2045 dari tercapainya indikator yakni, pertama pendapatan perkapita setara negara maju, kedua kemiskinan menuju 0 persen dan ketimpangan berkurang.
Ketiga, kepemimpinan dan pengaruh di dunia internasional meningkat. Keempat, daya saing sumber daya manusia (SDM) meningkat. Kelima, intensitas emisi gas rumah kaca menurun menuju Net Zero Emission.
Selain itu, Harisson mengatakan, bahwa untuk mewujudkan itu, yang menjadi penekanan adalah pertumbuhan ekonomi harus di atas 7 persen.
“Di kalbar sendiri pertumbuhan ekonomi 4,76 persen Q2 tahun 2024. Sebenar nya naik bila dibandingkan Q2 tahun 2023 yaitu sebesar 4,00 persen,” ujarnya.
Namun untuk menuju ke pertumbuhan ekonomi 7 persen. Dikatakan Harisson, maka harus dilakukan hilirisasi industri baik sumber daya alam (SDA) mineral maupun bahan pangan. Termasuk memacu pertumbuhan UMKM.
“Jadi untuk mendukung hilirisasi dan pertumbuhan UMKM. Maka prioritas Kalbar adalah mempercepat pembangunan infrastruktur yang antara lain jalan, listrik, jaringan komunikasi dan lainnya,” tegas Harisson.
Hilirisasi industri dan lainnya itu, lanjut Harisson, harus dengan tetap memperhatikan kelestarian lingkungan atau Net Zero Emission.
Sebagaimana diketahui, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka ditetapkan sebagai Presiden dan Wapres RI terpilih hasil pemilihan umum 2024 melalui Keputusan KPU Nomor 504 Tahun 2024.
Pasangan Prabowo-Gibran berhasil memenangkan kontestasi pilpres, mengungguli dua pasangan calon lainnya dengan meraih suara sebanyak 96.214.691 suara atau sekitar 58,59 persen dari seluruh suara sah nasional.
Dalam melaksanakan tugasnya, Presiden Prabowo dan Wapres Gibran mengusung visi besar menyongsong Indonesia Emas 2045. Untuk mewujudkan visi tersebut, Prabowo-Gibran akan melaksanakan 8 misi yang disebut sebagai “Asta Cita”. (Lid)
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…
KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…