KPU Kalbar Gelar Simulasi Pemungutan Suara, Waktu Mencoblos Rata-rata 1 Menit per Pemilih

KalbarOnline, Pontianak – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kalimantan Barat menggelar simulasi pemungutan dan penghitungan suara pemilihan gubernur, bupati dan wali kota 2024. Simulasi digelar di TPS 25 yang berada di Gedung Convention Centre, Universitas Panca Bhakti, Kamis (31/10/2024).

Pada kegiatan ini, para pemilih diberikan  2 jenis surat suara, yaitu surat suara pemilihan gubernur dan wakil gubernur serta pemilihan wali kota dan wakil wali kota. Surat suara yang digunakan juga hanya menampilkan gambar bunga atau makanan, sehingga tidak ada identitas paslon di sana. Untuk nomor urut juga menggunakan nomor puluhan, sehingga bukan merupakan nomor urut paslon.

Komisioner KPU Kalimantan Barat, Syarifah Nuraini mengatakan, kegiatan ini adalah tindak lanjut giat simulasi yang juga dilakukan serupa oleh KPU RI.

“Ini sebagai suatu percontohan dan bagian sosialisasi bagi masyarakat maupun kepada calon KPPS yang namanya sudah ada, yang dilantik pada 7 november nanti,” ujarnya.

Dalam kegiatan simulasi tersebut, Syarifah Nuraini menemukan rata-rata satu orang pemilih membutuhkan waktu sekitar 1 menit lebih. Dimulai dari saat nama pemilih dipanggil oleh petugas, kemudian diberi surat suara, melakukan pencoblosan di bilik suara hingga memasukan surat suara ke kotak suara.

“Kisaran waktu itu untuk pemilih yang kondisi normal. Beda pemilih yang berkebutuhan khusus maupun yang memerlukan pendampingan,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Syarifah mengungkapkan, kegiatan simulasi ini menggunakan simulasi yang nyata dengan menggunakan petugas KPPS dan pemilih asli warga sekitar yang terdaftar.

“Simulasi ini juga akan dilakukan oleh 14 Kabupaten Kota wilayah Kalbar. Setiap KPU kabupaten/kota harus melakukan simulasi juga, dan melibatkan PPK dan PPS. Dan TPS nya real, pemilihnya real, jadi ini pemilih bukan diambil secara acak,” tukasnya. (Lid)

adminkalbaronline

Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

Bertema Cerita Remaja, Berikut Sinopsis Drama China Grow Up Together

KalbarOnline - Drama China berjudul Grow Up Together mulai tayang pada Jumat, 22 November 2024. Drama…

9 hours ago

Pengguna Bisa Mention Nama Grup di Status pada Uji Coba Fitur Baru WhatsApp

KalbarOnline – Baru-baru ini, WhatsApp memberikan gebrakan dengan fitur baru yang sedang diuji coba, terutama…

10 hours ago

Pemancangan Tiang Pertama Gedung Sekretariat, PWNU Kalbar Sebut Sutarmidji Salah Satu Tokoh Paling Berjasa

KalbarOnline, Pontianak - Mustasyar Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Kalimantan Barat (Kalbar), Sutarmidji menghadiri pemancangan…

10 hours ago

Sapa Relawan Akar Beringin, Maman Abdurrahman Pastikan Sutarmidji Paling Komitmen Bangun Kalbar

KalbarOnline, Pontianak - Ketua DPD Partai Golkar Kalbar, Maman Abdurahman turut menyapa Relawan Akar Beringin…

13 hours ago

Jelang Pencoblosan, BEM se-Kalbar Imbau Masyarakat Waspada Terhadap Politik Uang

KalbarOnline, Pontianak - Menjelang pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak pada 27 November 2024, Aliansi Badan…

13 hours ago

Tanggapi Soal Pemekaran Kapuas Raya, Relawan Midji: Cornelis Jangan Asal Bunyi

KalbarOnline, Pontianak - Ketua Relawan Midji-Didi (Remidi) yang juga Ketua Persatuan Orang Melayu, Agus Setiadi…

14 hours ago