KalbarOnline – Baru-baru ini, Han So Hee kembali menjadi perhatian setelah sebuah foto beredar di internet dan mengungkapkan bahwa sang aktris kelahiran 1993 bukan 1994.
Hal ini terlihat jarang terjadi di kalangan selebritas yang mana mereka memiliki tanggal lahir berbeda.
9ato Entertainment selaku agensi Han So Hee, buka suara mengenai perbedaan publikasi tanggal lahir artis mereka.
Menurut agensi, perbedaan tahun lahir tersebut berhubungan dengan kasus penipuan yang dilakukan ibu Han So Hee.
Han So Hee harus mengulang sekolah karena kasus yang dilakukan ibunya tersebut.
“Ketika saya masuk ke kelas empat SD, saya terpaksa dibawa ke Ulsan karena ibu saya menjadi pencarian orang berwajib,” ungkap Han So Hee, seperti mengutip TenAsia.
“Kemudian saya menghabiskan satu tahun di rumah tanpa pergi sekolah dan setelah ibu saya dipenjara, saya kembali ke Wonju dan mengulang kelas empat,” imbuhnya.
Bintang Nevertheless itu pun menjalani sekolah setara dengan mereka yang lahir pada 1994 sejak kelas 4 SD.
Sebelumnya, ibu Han So Hee ditangkap pihak kepolisian karena mendirikan beberapa tempat judi dan terlibat dalam operasional rumah judi di 12 titik.
Ibu Han So Hee menjadi otak di balik operasional rumah yang dibuat di beberapa daerah yaitu Ulsan, Wonju, dan lainnya. Ia juga merekrut orang lain untuk membantunya.
Sebelum bisa bermain di tempat judi yang dibuat oleh ibu Han So Hee, calon pelanggan harus menyetorkan sejumlah uang ke sebuah situs.
Ibunya juga terlibat masalah penipuan dan denda judi ilegal. Hal itu karena judi adalah tindakan ilegal di Korea Selatan.
Meski demikian, Pengadilan Ulsan pada 2021 menyatakan Han So Hee tidak terlibat dengan kasus penipuan, walaupun ibunya menggunakan nama anaknya dalam aksinya. (*)
KalbarOnline - Drama China berjudul Grow Up Together mulai tayang pada Jumat, 22 November 2024. Drama…
KalbarOnline – Baru-baru ini, WhatsApp memberikan gebrakan dengan fitur baru yang sedang diuji coba, terutama…
KalbarOnline, Pontianak - Mustasyar Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Kalimantan Barat (Kalbar), Sutarmidji menghadiri pemancangan…
KalbarOnline, Pontianak - Ketua DPD Partai Golkar Kalbar, Maman Abdurahman turut menyapa Relawan Akar Beringin…
KalbarOnline, Pontianak - Menjelang pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak pada 27 November 2024, Aliansi Badan…
KalbarOnline, Pontianak - Ketua Relawan Midji-Didi (Remidi) yang juga Ketua Persatuan Orang Melayu, Agus Setiadi…