KalbarOnline, Jakarta – Penjabat (Pj) Ketua Dekranasda Provinsi Kalimantan Barat, Windy Prihastari meraih penghargaan sebagai Pelopor Pelestarian Wastra Kalimantan dalam Gaya Hidup Wanita Indonesia.
Penghargaan bergengsi itu diberikan langsung oleh Indonesian Ecotourism Network (INDECON) dan Tropical Forest Conservation Act Kalimantan (TFCA-K) yang diserahkan langsung oleh Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan, Vincensius Jemadu, bersama Direktur Indecon Ary Suhandi dan Direktur TFCA-K, Puspa Liman, kepada Pj Ketua Dekrnasda Kalbar, Windy Prihastari, di Gedung Sarinah, Jakarta, Sabtu (02/11/2024).
Bersama INDECON dan TFCA-K, Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan, Vincensius Jemadu sangat mengapresiasi dedikasi dan kreativitas, yang telah mengangkat wastra menjadi bagian integral, dari gaya hidup wanita Indonesia.
“Penghargaan dan apresiasi ini kami berikan, karena Ketua Dekranasda Provinsi Kalbar tidak hanya mempromosikan keindahan kain tradisional, tetapi juga menghidupkan nilai-nilai budaya yang kaya dan mendalam,” ujarnya kepada awak media.
Dikatakannya, dengan semangat inovatif, juga mampu menjadikan wastra Kalimantan sebagai simbol identitas dan kebanggaan bangsa.
Di tempat yang sama, Pj Ketua Dekranasda Kalbar, Windy Prihastari mengucapkan terima kasih atas penghargaan yang telah diberikan INDECON dan Tropical Forest Conservation Act Kalimantan (TFCA-K) bersama Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan, Vincensius Jemadu.
“Saya mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang telah diberikan kepada saya. Semoga ke depan wastra Kalbar juga semakin dikenal lebih luas lagi, dan terlibat dengan tampil di berbagai event nasional bahkan internasional, atau bahkan semakin dilirik oleh desainer ternama,” ujarnya.
Penghargaan ini menambah deret penghargaan yang diraih oleh Windy Prihastari, yang secara konsisten terus berupaya dalam melestarikan dan mempromosikan wastra Kalimantan Barat. Menjadikan wastra sebagai produk fesyen yang bisa diterima oleh pasar dan masyarakat luas, tanpa menghilangkan ciri khas dan filosofi dari setiap helai wastra tersebut.
Kiprah Pj Ketua Dekranasda Provinsi Kalbar, Windy Prihastari dalam mempromosikan wastra khas provinsi ini sudah diakui banyak pihak. Bersama Pj Gubernur Kalbar, Harisson, dalam berbagai kesempatan, Windy selalu mengenakan pakaian berbahan wastra Kalbar.
Keduanya juga aktif mempromosikan berbagai tenun asli Kalbar agar semakin dikenal baik itu secara langsung dan melalui media sosial keduanya. Bahkan Harisson dan Windy sempat mengikuti fashion show dengan mengenakan pakaian batik tulis khas Kota Pontianak pada Event Istana Berbatik di Istana Merdeka, Jakarta.
Upaya mempromosikan wastra khas dari berbagai daerah di Provinsi Kalbar mulai membuahkan hasil. Terbukti, beberapa kain tenun asal Kalbar saat ini semakin dikenal, tak hanya di kancah nasional tapi juga internasional.
Baru-baru ini misalnya, Tenun Ikat (Pantang) asal Kabupaten Sintang digunakan Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo (Jokowi), kepala negara, dan delegasi (tamu VVIP) dalam KTT World Water Forum (WWF) ke-10 di Bali.
Sebelumnya, wastra atau kain tenun khas Kalbar beberapa kali juga pernah meraih juara di salah satu pameran produk kerajinan terbesar di Asia Tenggara yaitu Inacraft.
Dan, saat acara kenegaraan, Wapres Ma’ruf Amin dan istri Wury Ma’ruf juga mengenakan pakaian adat Melayu Pontianak dengan wastra tenun corak insang.
Dalam beberapa tahun terakhir, perajin hingga desainer telah merasakan langsung dampak dari wastra Kalbar yang semakin dikenal, hingga kebanjiran orderan. Pada gilirannya, terjadinya peningkatan perekonomian masyarakat, terutama mereka yang hidup dalam ekosistem kerajinan wastra tersebut.
“Saya ingin prestasi ini menjadi motivasi bagi seluruh perajin di Kalbar untuk terus memajukan potensi wastra dan kriya lokal yang berkualitas, untuk dikenal lebih luas lagi. Dengan berbagai produk yang bisa diterima di pasar luas,” tukas Windy. (Lid)
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…
KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…