Pentingnya Detoks Digital untuk Kesehatan Mental

KalbarOnline – Di tengah maraknya penggunaan teknologi dan media sosial, semakin banyak orang yang merasakan dampak negatif dari interaksi digital yang berlebihan.

Detoks digital atau rehat dari penggunaan perangkat elektronik dan platform daring, kini diakui sebagai langkah penting dalam menjaga kesehatan mental.

Studi menunjukkan bahwa paparan berlebihan terhadap media sosial dapat meningkatkan risiko kecemasan, depresi, dan perasaan rendah diri.

Media sosial sering memicu perbandingan sosial, dengan pengguna yang merasa tertekan untuk menampilkan sisi terbaik dari kehidupan mereka. Hal ini membuat banyak orang merasa cemas atau tidak puas dengan diri sendiri.

Selain itu, kehadiran notifikasi terus-menerus bisa membuat seseorang merasa tergantung pada perangkat digital dan mengganggu fokus serta produktivitas.

Detoks digital bertujuan untuk mengurangi waktu yang dihabiskan dalam dunia maya, memberikan waktu bagi otak untuk beristirahat, dan mengalihkan perhatian ke aktivitas yang lebih membangun, seperti olahraga, membaca buku, atau berbicara langsung dengan orang-orang terdekat.

Rehat dari perangkat digital juga terbukti meningkatkan kualitas tidur, mengurangi kelelahan mental, dan memperbaiki mood secara keseluruhan.

Berbagai cara bisa dilakukan untuk memulai detoks digital, mulai dari mengatur waktu penggunaan media sosial, mengaktifkan mode senyap pada perangkat, hingga menetapkan waktu tertentu untuk beristirahat dari layar.

Beberapa orang juga memilih metode yang lebih intensif seperti digital sabbaticals, yaitu liburan penuh tanpa perangkat digital.

Dengan melakukan detoks digital secara berkala, seseorang bisa menumbuhkan hubungan yang lebih sehat dengan teknologi.

Hal ini penting untuk kesehatan mental, khususnya dalam menjaga keseimbangan hidup di era modern yang semakin terhubung. (*)

Shella Rimang

Share
Published by
Shella Rimang

Recent Posts

Like a Flower Jadi Album Debut Solo Irene Red Velvet

KalbarOnline - Akun media sosial Red Velvet mengubah header dan foto profil mereka dengan tema…

18 mins ago

Yayasan Kehati Luncurkan Buku Tentang Tengkawang dan Peran Hutan Adat dalam Perekonomian Masyarakat

KalbarOnline, Pontianak – Yayasan Kehati baru saja merilis sebuah buku berjudul “Tengkawang: Pohon Kehidupan yang…

55 mins ago

Wakili Bupati Ketapang, Heryandi Buka Kejuaran Voli HUT DPW ke-25

KalbarOnline, Ketapang - Mewakili Bupati Ketapang, Asisten Sekda Bidang Pemerintahan dan Kesra, Heryandi membuka kejuaraan…

57 mins ago

Farhan Kunjungi UMKM pada Ajang Grasstrack Championship 2024 Sirkuit Bukit Cangkah Tayap

KalbarOnline, Ketapang - Calon Bupati Ketapang nomor urut 1, Farhan mengunjungi stand UMKM di sela-sela…

58 mins ago

Bawaslu Ketapang Belum Temukan Pelanggaran Kampanye Paslon Pilkada

KalbarOnline, Ketapang - Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Ketapang, Moh Dofir menyatakan, kalau hingga…

60 mins ago

Fotografer Asal Pontianak, Angga Irwandika Sukses Berkiprah di Dunia Fotografi Olahraga Internasional

KalbarOnline, Pontianak - Berawal dari kejenuhan bekerja di kantor dengan rutinitas pergi pagi pulang sore,…

1 hour ago