Desa Wisata Sungai Utik dan Jagoi Babang Provinsi Kalbar Sabet Penghargaan ADWI Tingkat Nasional Kemenpar RI

KalbarOnline, Pontianak – Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat, melalui Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata Provinsi Kalimantan Barat berhasil menghantarkan dua desa wisata di Kalbar meraih penghargaan bergengsi Anugerah Desa Wisata (ADWI) di tingkat nasional tahun 2024 dari Kementrian Pariwisata RI (Kemenpar RI).

Tahun ini, ADWI 2024 diikuti oleh 6.016 peserta desa wisata. Dari jumlah tersebut, telah dilakukan kurasi 500, 300, 100, hingga 50 Besar Desa Wisata Terbaik ADWI 2024 oleh Ke-13 Dewan Juri ADWI 2024. 50 besar desa tersebut kini berkumpul dalam agenda puncak.

Pada Malam Anugerah Desa Wisata Indonesia 2024, sejumlah piala penghargaan diberikan kepada desa wisata yang terpilih berdasarkan hasil penjurian akhir oleh 13 Dewan Juri ADWI 2024.

Dua desa wisata di Kalbar pun berhasil meraih penghargaan ADWI tahun 2024 tingkat nasional, yakni Desa Wisata Batu Lintang Dusun Sungai Utik Kabupaten Kapuas Hulu, yang berhasil meraih Juara 1 kategori Daya Tarik Wisata di ADWI 2024.

Selanjutnya, Desa Wisata Jagoi Babang, Kabupaten Bengkayang yang juga berhasil meraih penghargaan sebagai Desa Wisata Terfavorit ADWI 2024. 

Secara simbolis, piagam penghargaan diserahkan langsung oleh Ketua Dewan Juri ADWI 2024, Ari Suhendi kepada Perwakilan Desa Wisata Batu Lintang Dusun Sungai Utik Kabupaten Kapuas Hulu, dan Plt Sekretaris Menteri Ekonomi Kreatif Desy Ruhati kepada Desa Wisata Jagoi Babang, Kabupaten Bengkayang, di  Teater Tanah Airku Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta, Minggu 17 November 2024 malam.

Dengan raihan prestasi ini, semakin  membuktikan bahwa potensi Desa Wisata di Kalbar telah dan semakin diakui ditingkat Nasional. Prestasi ini tentu akan berdampak baik pada promosi pariwisata di dua desa tersebut, bahkan Kalimantan Barat.

Seperti diketahui bahwa sejak 2023 lalu, Windy bersama tim Disporapar Kalbar telah turun langsung melakukan jemput bola. Yakni dengan mendatangi satu per satu desa-desa wisata yang tersebar di 14 kabupaten/kota se-Kalbar, dalam rangka membantu pemenuhan dari setiap kategori penilaian ADWI 2024.

Termasuk berkunjung ke Desa Wisata Batu Lintang (Sungai Utik), Kabupaten Kapuas Hulu, dan Desa Wisata Jagoi Babang Bengkayang.

“Jadi untuk Sungai Utik (Desa Wisata Batu Lintang) memang tahun lalu (2023) kami yang langsung membina, mendorong agar mempersiapkan, dan ikut ADWI 2024. Jadi waktu itu saya yang datang langsung bersama tim ke Rumah Betang Sungai Utik di Desa Batu Lintang, Kabupaten Kapuas Hulu,” ungkap Windy.

Selain itu, upaya lain juga dilakukan dengan menggelar ADWI tingkat provinsi, yang masuk dalam salah satu event Kalbar Award Tahun 2024. Dimana dengan hadirnya ADWI tingkat provinsi, sekaligus untuk melakukan penjaringan desa wisata di Kalbar, dan membantu untuk pemenuhan indikator desa wisata yang nantinya juga akan mengikuti ajang ADWI tingkat nasional.

“Selain itu, kita adakan ADWI ditingkat Provinsi Kalbar, sebagai upaya kita untuk mempromosikan potensi desa-desa wisata di seluruh kabupaten/kota di Kalbar dengan maksimal,” katanya.

Windy Prihastari juga menyampaikan selamat kepada masyarakat, serta pihak pengelola masing-masing desa wisata tersebut.

“Ini merupakan sesuatu yang luar biasa membanggakan,”ucapnya.

Dewi Safitri, sebagai Pendamping Desa Wisata Kalbar yang hadir di acara tersebut menyampaikan apresiasi yang tinggi untuk Kadisporapar Kalbar, Windy Prihastari. Dewi tahu betul bagaimana perjuangan Kadisporapar untuk mendorong seluruh desa wisata di Kalbar ikut serta di ajang ADWI tingkat nasional.

“Saya mewakili teman-teman mengucapkan terima kasih atas perjuangan Bu Windy yang telah meyakinkan teman-teman desa Batu Lintang untuk masuk Jadesta 2023 dan ikut ADWI 2024. Waktu itu Bu Windy bahkan masuk sendiri ke Sungai Utik untuk melihat langsung dan bertemu dengan kepala desa Apai Remang, yang tentunya Pak Kades saat itu sangat kaget dan terharu melihat Bu Windy datang berkunjung tanpa pengawalan,” ujarnya.

Dikatakan Dewi, sejak 2023 lalu, total desa wisata yang sudah didatangi oleh Kadisporapar Kalbar sebanyak 86 desa yang tersebar di seluruh kabupaten kota di Kalbar.

“Kami ikut dan menyaksikan Ibu Windy yang juga sempat terkena badai saat menuju  pulau, merasakan langsung naik gunung kelam saat puasa, bahkan mengunjungi desa wisata di perbatasan titik Nol kalbar- kalteng, dan masuk ke desa Biaban Ella dengan berbagai pengalaman yang luar biasa,” ujar Dewi.

Raymundus Remang selaku Kepala Desa Batu Lintang , Kecamatan Embaloh Hulu, Kapuas Hulu juga turut mengucapkan terima kasih terkhusus untuk Kadisporapar  Kalbar yang telah berusaha melaksanakan  pengembangan Pariwisata di desanya.

“Waktu itu Ibu Kadisporapar yakni Bu Windy turun langsung ke seluruh Destinasi dan desa wisata di seluruh kabupaten kota, termasuk ke desa kami,” ujarnya.

Diakuinya bahwa Kadisporapar Kalbar hadir untuk memberikan semangat dan menyakinkan teman-teman, sebagai pengelola desa wisata batu Lintang untuk bangkit membangun dan mempromosikan.  Sehingga sampai masuk 50 besar ADWI tingkat nasional. Dan berhasil meraih Juara 1 kategori Daya Tarik Wisata di ADWI 2024.

“Sekali lagi terima kasih ibu atas perjuangan dan pembinaan kepada kami, semoga ibu tetap sehat dan memberikan dukungan untuk kita semua warga Kalimantan Barat,” ujarnya.

Hal serupa juga disampaikan oleh Kepala Desa Jagoi Babang, Kabupaten Bengkayang, Dedeng kepada Kadisporapar Kalbar Windy,  atas bantuan bimbingan yang telah diberikan. Sehingga desa wisata Jagoi Babang berhasil mendapatkan juara terfavorit ADWI 2024.

Berikut total desa wisata yang masuk dalam Adwi tingkat nasional yakni, Kampong Melayu BML, meraih Juara Harapan I Kategori Desa Wisata Rintisan pada ADWI 2022,  Desa Wisata Cipta Karya menjadi pemenang desa wisata terfavorit ADWI 2023.

Selain menjadi desa wisata terfavorit, Desa Wisata Cipta Karya juga berhasil menjadi 10 terbaik kategori Home Stay dan Toilet Umum ADWI 2023.

Lalu ada Desa Wisata Jeruju Besar menjadi Juara Harapan 4 Kategori Desa Wisata Rintisan ADWI 2023, Desa Wisata Batu Lintang Dusun Sungai Utik juara 1 kategori Daya Tarik Wisata di ADWI 2024, dan Desa Wisata Jagoi Babang, Desa Wisata Terfavorit ADWI 2024. (Lid)

adminkalbaronline

Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

Penebangan Perdana Singkawang – Jakarta Dimulai 23 November 2024, Harga Tiket Rp 1,5 juta

KalbarOnline, Pontianak - Penerbangan komersil perdana di Bandar Udara (Bandara) Singkawang ke Jakarta resmi dimulai…

4 minutes ago

Band Arwana Berusia 29 Tahun, Siapkan Lagu Baru dan Tour Tahun Depan

KalbarOnline, Pontianak - Band legendaris asal Kalimantan Barat, Arwana, merayakan 29 tahun berkarya di dunia…

5 minutes ago

Dua Desa Wisata di Kalbar Raih ADWI 2024, Harisson: Terus Kembangkan Potensi untuk Tingkatkan Daya Tarik

KalbarOnline, Pontianak - Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat melalui Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata Provinsi Kalimantan…

8 minutes ago

Diperas BJ 5 Tahun, Kim Junsu JYJ Klaim Alami Kerugian hingga Rp9 Miliar

KalbarOnline – Baru-baru ini, mewakili penyanyi Kim Junsu, agensi Palm Tree Island merilis pernyataan terkait…

27 minutes ago

Jaga Energi, Hindari Makanan dan Minuman yang Membuat Tubuh Cepat Lelah

KalbarOnline - Rasa lelah yang datang tiba-tiba setelah makan bisa jadi disebabkan oleh jenis makanan…

58 minutes ago

Cawagub Didi Haryono Komitmen Perbanyak Pembangunan Fasilitas Olahraga di Kalbar, Supaya Masyarakat Sehat

KalbarOnline, Pontianak - Calon Wakil Gubernur Kalimantan Barat nomor urut 1, Didi Haryono berkomitmen memperbanyak…

1 hour ago