KalbarOnline, Ketapang – Sebuah tongkang bermuatan 100 ton buah kelapa sawit tenggelam di Perairan Bagan Belanda, Kendawangan, Kabupaten Ketapang, Rabu (20/11/2024) siang.
Koordinator Pos SAR Ketapang, Ayub mengungkapkan, tongkang Pedalaman TK Niaga 1 itu tenggelam sekitar pukul 12.30 WIB.
“TK Niaga 1 itu berangkat dari Pulau Bawal dengan tujuan Bengkuang, ditarik oleh KM Setia Jaya dan KM Sinar Utara, cuaca buruk disertai angin kencang,” papar Ayub saat dikonfirmasi pada Kamis (21/11/2024).
Akibat dihantam hujan lebat dan angin kencang, lanjut Ayub, tongkang tersebut miring ke kiri, lalu kemudian tenggelam. Tidak ada korban jiwa dari peristiwa tersebut.
“Korban jiwa nihil, jadi kita tidak ada aksi,” pungkasnya. (Adi LC)
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…
KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…