KalbarOnline – Banyak pasangan suami istri yang mendambakan kehadiran buah hati, namun tak sedikit yang menghadapi tantangan untuk hamil meski siklus menstruasi sang istri terlihat lancar.
Hal ini sering kali menimbulkan pertanyaan, mengapa kehamilan sulit terjadi padahal tidak ada keluhan pada siklus haid?
Berikut beberapa alasan yang mungkin menjadi penyebabnya, dikutip dari berbagai sumber.
Meskipun haid teratur, kualitas sel telur bisa saja menurun. Usia, gaya hidup, atau kondisi kesehatan tertentu seperti sindrom ovarium polikistik (PCOS) dapat memengaruhi kualitas sel telur. Selain itu, sperma dengan jumlah, bentuk, atau motilitas yang tidak optimal juga menjadi penghalang.
Haid yang lancar tidak selalu berarti ovulasi terjadi setiap bulan. Beberapa wanita mungkin mengalami siklus anovulasi, di mana sel telur tidak dilepaskan meskipun menstruasi tetap datang. Kondisi ini bisa disebabkan oleh gangguan hormonal atau stres.
Penyumbatan pada tuba falopi, endometriosis, atau jaringan parut di sekitar rahim dapat menghalangi perjalanan sel telur ke rahim. Kondisi ini sering kali tidak menunjukkan gejala, sehingga baru diketahui setelah pemeriksaan mendalam.
Ketidakseimbangan hormon seperti prolaktin yang terlalu tinggi atau gangguan pada hormon tiroid dapat memengaruhi kemampuan untuk hamil meski siklus menstruasi teratur.
Merokok, konsumsi alkohol berlebihan, berat badan yang tidak ideal (terlalu kurus atau obesitas), serta tingkat stres yang tinggi bisa memengaruhi kesuburan pria dan wanita.
Beberapa kondisi seperti diabetes, hipertensi, atau penyakit autoimun bisa memengaruhi kesuburan. Pemeriksaan kesehatan secara menyeluruh diperlukan untuk mendeteksi masalah yang mungkin tersembunyi.
Peluang hamil sangat dipengaruhi oleh kapan pasangan melakukan hubungan intim. Jika dilakukan di luar masa subur, kemungkinan hamil akan sangat kecil meskipun haid teratur.
Langkah yang Bisa Diambil
Jika pasangan telah mencoba hamil selama lebih dari satu tahun tanpa hasil, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter spesialis kesuburan.
Dokter akan melakukan serangkaian tes untuk mengetahui penyebabnya dan memberikan solusi yang sesuai, seperti terapi hormonal, inseminasi buatan, atau prosedur lainnya.
Memahami penyebab dan mendapatkan diagnosis dini adalah langkah penting untuk meningkatkan peluang hamil. (she)
KalbarOnline, Pontianak - Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) periode 2018 - 2023, Sutarmidji angkat bicara menanggapi…
KalbarOnline, Singkawang - Calon Wakil Gubernur Kalimantan Barat nomor urut 1, Didi Haryono “jumpe salok”…
KalbarOnline - Drama When The Phone Rings dibintangi Yoo Yeon Seok yang beradu peran dengan…
KalbarOnline - Pernyataan Gaeun MADEIN mengenai CEO agensinya, 143 Entertainment beredar di sebuah acara televisi…
KalbarOnline – Lagu terbarunya berjudul Number One Girl dirilis oleh Rose BLACKPINK pada Jumat (22/11/2024). Number One Girl merupakan…
KalbarOnline, Pontianak - Calon Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) nomor urut 1, Sutarmidji bersama YouTuber tanah…