Waspada Bahaya Gadget Bagi Kesehatan Anak

KalbarOnline, Pontianak – Penggunaan gadget yang semakin meluas di kalangan anak-anak dalam beberapa tahun terakhir menimbulkan kekhawatiran terkait dampaknya terhadap kesehatan fisik dan mental.

Meskipun gadget memberikan banyak manfaat seperti akses informasi dan hiburan, penggunaan berlebihan dapat berisiko bagi perkembangan anak.

Suhendri menuturkan, salah satu masalah utama yang muncul akibat penggunaan gadget berlebihan adalah gangguan pada fisik. Hal tersebut disampaikannya ketika memberikan edukasi kepada 15 pasien dan pengunjung RSUD SSMA Kota Pontianak, Kamis (05/12/2024)

“Banyak anak menghabiskan waktu berjam-jam di depan layar yang dapat menyebabkan gangguan penglihatan seperti mata kering, rabun dekat atau sindrom penglihatan komputer. Dan bukan hal yang aneh lagi jika banyak anak-anak yang sudah memakai kacamata karena ada masalah penglihatan,” jelas Suhendri.

Masalah lain yang sering dialami anak ialah seperti gangguan tidur, gangguan perkembangan sosial, risiko kesehatan mental seperti depresi, kecemasan dan gangguan mental lainnya.

Suhendri menambahkan, penggunaan gadget yang tidak terkontrol sejak dini bisa menanamkan ketergantungan pada teknologi. Anak mungkin akan kesulitan untuk beraktivitas tanpa perangkat digital di masa depan.

Selain itu, anak yang terpapar gadget berisiko mengalami penurunan kemampuan fisik. Kurangnya aktivitas fisik menyebabkan masalah kesehatan jangka panjang, seperti obesitas, diabetes dan gangguan metabolisme.

“Batasan usia penggunaan gadget sangat penting untuk menjaga kesehatan fisik dan mental anak. Usia 0 – 2 tahun tidak disarankan terpapar layar gadget. Usia 2 – 5 tahun maksimal 1 jam per hari, Usia 6 – 12 tahun 1 – 2 jam per hari, dan usia remaja 13-18 tahun perlu pengawasan dan pembatasan yang lebih fleksibel agar tidak kecanduan gadget,” lanjutnya.

Beberapa tips yang dapat diterapkan orangtua agar anak terhindar dari bahaya gadget antara lain batasi waktu penggunaan gadget, ajarkan kebiasaan positif, jaga kualitas tidur, dan fasilitasi interaksi sosial.

“Meski gadget menawarkan banyak manfaat, penting bagi orang tua untuk menetapkan batasan waktu penggunaan gadget, memberikan contoh yang baik, dan memastikan anak tetap memiliki waktu untuk beraktivitas fisik dan sosial.” Pungkasnya. (Jau)

adminkalbaronline

Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

Tayang Januari 2025, Berikut Sinopsis Film Pengantin Setan

KalbarOnline - Film terbaru dari MVP Pictures berjudul Pengantin Setan bakal tayang mulai 16 Januari…

8 minutes ago

Pelaku Buron Persetubuhan Anak Bawah Umur di Pontianak Berhasil Ditangkap, Sempat Sembunyi di Kandang Babi

KalbarOnline, Pontianak - Seorang abang tiri di Kota Pontianak tega mencabuli adik tirinya berusia 11…

14 minutes ago

Raih APBD Award, Pontianak Jadi 1 dari 5 Kota Terbaik Nasional dengan Rasio Belanja Terhadap Pendapatan Tertinggi

KalbarOnline, Jakarta - Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak menjadi satu di antara lima kota terbaik se-Indonesia…

35 minutes ago

Pemkot Pontianak Juara Umum Badan Publik Informatif se-Kalbar Tahun 2024

KalbarOnline, Pontianak – Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak berhasil meraih juara umum sebagai Badan Publik Informatif…

36 minutes ago

TPPD Sisir 23 Tempat Usaha Tunggak Pajak

KalbarOnline, Pontianak - Tim Penertiban Pajak Daerah (TPPD) Kota Pontianak yang terdiri dari Badan Pendapatan…

38 minutes ago

Dishub Pontianak dan Tim Tilang 20 Unit Kendaraan Angkutan yang Langgar Aturan Keselamatan

KalbarOnline, Pontianak - Sebanyak 20 unit kendaraan angkutan barang ditilang pada operasi pemeriksaan kendaraan angkutan…

39 minutes ago