KalbarOnline – Setelah member dari grup VCHA, KG atau Kiera Grace Madder mengumumkan keluar dari grup dan menggugat mantan agensinya, JYP Entertainment USA merilis pernyataan resmi.
KG mengungkapkan dalam tuntutannya, bahwa dirinya mengalami gangguan makanan yang menyebabkan ia sempat berencana mengakhiri hidupnya.
Kemudian, JYP USA merilis pernyataan terkait KG dan pernyataannya di media sosial pada Senin (9/12/2024).
“Pada Mei tahun ini, KG keluar dari tempat tinggal grup dan memulai diskusi dengan perwakilan kuasa hukumnya. Sebagai respons, kami memutuskan aktivitas VCHA dan berdiskusi untuk mencari solusi,” terang JYP Entertainment USA.
“Akan tetapi kami tidak mendapat respons dari perwakilan KG, meninggalkan pihak legal kami penuh pertanyaan. Kami menyayangkan keputusan KG untuk menggugat dan membuat pernyataan publik berisi klaim palsu dan berlebihan,” lanjut agensi.
Selain itu, JYP Entertainment USA menilai bahwa pernyataan KG berdampak kepada member VCHA dan JYP lainnya.
Agensi pun memastikan VCHA atau JYP tidak mengalami kerugian lebih dengan kasus ini, sebagai akhir dari pernyataan mereka.
“Tindakan ini menyebabkan kerugian kepada member VCHA dan JYP USA yang bekerja keras untuk album dan proyek terbaru mereka di awal 2025,” ungkap JYP Entertainment USA.
Sebagai informasi, VCHA merupakan grup bentukan JYP Entertainment bersama Republic Records pada 2023.
KG sendiri mengumumkan keluar bersamaan dengan gugatan kepada agensinya pada pekan lalu.
“Kemarin, aku membuat gugatan karena aku ingin mengakhiri kontrak dengan JYP Entertainment dan keluar dari VCHA setelah mengalami tindakan tidak adil dari para staf,” tulis KG.
“Aku merasa itu bukan lingkungan yang baik untuk kesehatan mental dan aku minta maaf karena mengecewakan kalian,” lanjutnya.
Menurut KG, ia lebih banyak mengalami kerugian seperti utang kepada perusahaan, bayaran yang lebih rendah, dan dilarang makan.
Gugatan tersebut juga mengungkap salah satu member yang mengalami gangguan makanan hingga menelan 42 butir pil. (she)
Comment