KalbarOnline, Pontianak– Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) bergerak cepat dalam mendukung program makan bergizi gratis yang dicetuskan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
Sejumlah aksi-aksi nyata terus dilakukan TP PKK Provinsi Kalbar sejak Oktober 2024 lalu, dalam upaya mensukseskan implementasi program tersebut.
Untuk mendukung Program Asta Cita Presiden RI, Pj Ketua TP-PKK Provinsi Kalbar, Windy Prihastari telah menginisiasi uji coba program makan bergizi gratis tersebut sejak Oktober lalu di sejumlah kabupaten kota di Kalbar.
Uji coba itupun menyasar siswa siswi dari jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Taman Kanak-kanak (TK), Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA).
Total ada lebih dari 1000 pelajar telah disentuh TP PKK Provinsi Kalbar dalam uji coba program makan bergizi gratis tersebut, yang dimulai dari kegiatan sarapan sehat bersama anak-anak PAUD di perbatasan negara Indonesia-Malaysia di Badau Kabupaten Kapuas Hulu.
Uji coba program makan bergizi gratis itu pun dilanjutkan TP PKK Kalbar dengan menyasar pelajar di Kota Pontianak, Kabupaten Kubu Raya, dan Mempawah, dan masih akan terus berlanjut ke kabupaten kota lainnya di Kalbar.
Pj Ketua TP PKK Provinsi Kalbar, Windy Prihastari bahkan turun langsung ke PAUD, SD, SMP dan SMA untuk memastikan uji coba program makan bergizi gratis dapat berjalan dengan baik. Dirinya pun mendapatkan sambutan yang sangat antusias dari para siswa yang menjadi sasaran program tersebut.
Windy memastikan komitmen TP PKK Provinsi Kalbar untuk terus bergerak mendukung program makan bergizi gratis Presiden Prabowo Subianto. Ia juga optimis program ini akan berjalan dengan baik di Kalbar.
Setiap kunjungan ke sekolah-sekolah, kehadiran Windy pun disambut antusias para guru dan siswa-siswi. Di momentum itu, Windy selalu menyapa langsung siswa. Windy juga selalu menemani para siswa- siswi yang tampak menyantap dengan lahap makanan yang telah disediakan.
Biasanya, pertemuan itu turut digunakan Windy untuk sekaligus memberikan edukasi kepada siswa dengan melemparkan pertanyaan. Bagi siswa yang bisa menjawab akan diberikan apresiasi berupa bingkisan kado berisikan paket alat belajar.
Tampak siswa-siswi pun sangat antusias menjawab deret pertanyaan yang diberikan Windy.
“Kita akan terus melanjutkan program yang telah kita laksanakan sejak Oktober lalu, untuk melakukan uji coba makan sehat bergizi ke sekolah-sekolah,” ujar Windy.
Windy pun merasa senang, karena bisa melihat langsung anak-anak di sekolah, bahkan mendapat sambutan hangat dari para siswa-siswi.
“Mereka sangat senang dan menyambut baik program ini. Kita harapkan program ini menjadi salah satu yang kita cita-citakan untuk mewujudkan generasi emas 2045,” harap Windy.
Ia mengajak semua pihak, khususnya TP PKK se-Kalbar, untuk turut mendukung program dari Presiden RI yang juga masuk dalam program Asta Cita ini.
“Saya mengajak seluruh TP PKK se-Kalbar untuk terus melakukan inovasi dan mempersiapkan program- program untuk mencapai Asta cita tersebut,” ujarnya.
Seperti diketahui, bahwa setiap turun ke sekolah-sekolah di tiap kabupaten kota untuk memasifkan Gerakan Makan Sehat Bergizi ini, Windy menyiapkan langsung paket makanan yang akan dibagikan dengan menu-menu yang berbeda.
Windy membeberkan, setiap paket makanan yang ia bagikan bersama TP PKK Provinsi Kalbar, menunjuk langsung UMKM lokal di Kalbar untuk memasak menu-menu yang berbeda untuk dibagikan kepada siswa-siswi.
“Jadi setiap makan yang kita sudah bagikan ke 1000 pelajar di berbagai kabupaten kota di Kalbar itu. Kita langsung pesan di pelaku-pelaku UMKM,” ujar Windy.
Sebab dikatakannya, lewat program ini mungkin tidak hanya sebagai upaya untuk mengentaskan stunting, tetapi juga berpeluang bagi pelaku UMKM di Kalbar sebagai pengungkit ekonomi mereka.
“Jadi kita upayakan untuk memberdayakan UMKM lokal untuk membantu kita menyiapkan menu makanan sehat bagi siswa -siswi kedepannya,” pungkasnya. (Jau)
KalbarOnline, Ketapang - Upah Minimum Kabupaten (UMK) Ketapang tahun 2025 dipastikan naik sebesar Rp 207.207,92…
KalbarOnline, Pontianak - Mal Pelayanan Publik (MPP) Kota Pontianak menjadi satu di antara 42 MPP…
KalbarOnline, Pontianak - Kasus mafia tanah terus menjadi persoalan serius di Indonesia, termasuk di Kota…
KalbarOnline, Putussibau - Memperingati Hari Juang Kartika TNI AD, Kodim 1206/Putussibau menggelar upacara dan ziarah…
KalbarOnline, Kubu Raya - Kasat Reskrim Polres Kubu Raya, IPTU Hafiz Febrandani melalui Kasubsi Penamas…
KalbarOnline, Ketapang - Kabar duka menyelimuti Kabupaten Ketapang, di mana mantan Ketua DPRD Ketapang, Muhammad…