Pusat Perbelanjaan di Pontianak Tidak Lagi Menyediakan Kantong Plastik

KalbarOnline, Pontianak – Beberapa pusat perbelanjaan modern hingga toko ritel di Pontianak, Kalimantan Barat mulai menerapkan aturan belanja tanpa kantong plastik pada pelanggan. Salah satunya di Mitra Mart yang berada di Jalan Kota Baru.

Store Manager Mitra Mart Kota Pontinak, Margaretha mengatakan, konsumen diwajibkan belanja dengan menggunakan tas atau kantong ramah lingkungan berbahan kain yang mulai diterapakan sejak 1 Januari 2025.

Kebijakan itu sesuai surat edaran Wali Kota Pontianak Nomor 43 Tahun 2024 tentang Larangan Menyediakan Kantong Plastik Oleh Pelaku Usaha.

“Sebelum tanggal 1, kami sudah infokan ke konsumen, mereka bisa bawa tas belanja sendiri. Dan sejauh ini respon konsumen sangat bagus,” ungkapnya, pada Jumat (03/01/2025).

Margaretha mengatakan, jika konsumen lupa membawa tas belanja, pihaknya telah menyediakan dengan harga dan ukuran yang bervariasi. Mulai dari Rp 3 ribu untuk ukuran kecil hingga Rp 8 ribu untuk ukuran yang besar.

“Bagi konsumen yang tidak membawa tas belanja bisa beli di kasir, harganya variasi ada 3.500 sampai 8.500,” ujarnya.

Sementara itu, Muti seorang warga yang sedang berbelanja menilai, penerapan belanja tanpa kantong plastik sangat baik. Menurutnya, selain ramah lingkungan juga lebih praktis

“Lumayan bagus untuk mengurangi sampah plastik, saya setuju sekali dengan program pemerintah ini. Nggak ribet bawa plastik lagi, simpel bawa kantong belanja aja. Pas tau aturan ini mulai dijalankan di Pontianak aku setuju,” tukasnya. (Lid)

adminkalbaronline

Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

Kebakaran Hanguskan Sejumlah Kios Pedagang di Jalan MT Haryono Ketapang

KalbarOnline, Ketapang - Kebakaran hebat menghanguskan sejumlah kios milik pedagang di kawasan perumahan dinas TNI…

6 hours ago

Dalam Sehari, Satreskrim Polres Sambas Ungkap 2 Kasus TPPO, Ada Anak Bawah Umur

KalbarOnline, Pontianak - Satreskrim Polres Sambas berhasil mengungkap 2 kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO)…

6 hours ago

Kasus HIV/AIDS di Ketapang Terus Meningkat, Pengidap Didominasi PSK dan LGBT

KalbarOnline, Ketapang - Jumlah pengidap Human Immunodeficiency Virus (HIV) di Kabupaten Ketapang terus meningkat dari…

6 hours ago

Aliansi Mahasiswa Ketapang Gelar Aksi Galang Dana Warga Desa Sukabangun

KalbarOnline, Ketapang - Aliansi Mahasiswa Ketapang menggelar aksi penggalangan dana untuk membantu Agustina (46 tahun)…

6 hours ago

Komitmen Polda Kalbar: Tidak Ada Kasus Korupsi yang Dihentikan, Termasuk BP2TD Mempawah

KalbarOnline, Pontianak - Sesuai komitmen, Kepolisian Daerah (Polda) Kalimantan Barat menyatakan tidak ada kasus korupsi…

9 hours ago

Alvin Lim, Pengacara Agus Sedih Meninggal Dunia Akibat Gagal Ginjal Kronis

KalbarOnline.com – Kabar duka datang dari dunia hukum Indonesia. Alvin Lim, seorang pengacara yang dikenal…

10 hours ago