KalbarOnline, Pontianak – Hasil Musyawarah Kota (Mukota) Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Pontianak, pada Sabtu (11/1/2025), memutuskan Muhammad Naufal terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Kadin Kota Pontianak periode 2025 – 2030.
Dengan terpilihnya Muhammad Naufal sebagai Ketua Kadin Pontianak yang baru, diharapkan dapat membawa angin segar bagi organisasi ini agar terus memberikan kontribusi positif untuk kemajuan Kadin.
Ketua Kadin Provinsi Kalbar, Arya Rizqi menyampaikan harapannya atas terpilihnya Muhammad Naufal.
“Harapan saya kepada Saudara Naufal adalah agar segera merangkul seluruh pemangku kepentingan, khususnya di Kota Pontianak, sehingga Kadin dapat memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat dan perekonomian Kota Pontianak,” ujar Arya.
Arya juga menekankan, bahwa Kadin adalah mitra strategis pemerintah, baik di tingkat pusat, provinsi, maupun kabupaten/kota, sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1987. Ia berharap, Muhammad Naufal segera melakukan audiensi dengan Pemerintah Kota Pontianak.
“Saya juga mengharapkan Saudara Naufal dapat segera melakukan audiensi dengan Pemerintah Kota Pontianak untuk mendiskusikan program-program ekonomi Kota Pontianak kedepannya,” tambah Arya.
Muhammad Naufal sendiri optimis dapat memajukan Kadin Kota Pontianak selama masa kepemimpinannya hingga tahun 2030.
“Sesuai dengan visi dan misi yang saya sampaikan tadi, dalam waktu enam bulan ini saya akan mensosialisasikan rencana kerja ke banyak pihak, termasuk perusahaan, pemerintah Kota Pontianak, hingga legislatif, seperti Ketua DPRD Kota Pontianak dan jajarannya, untuk membangun komunikasi yang baik,” ujar Naufal.
Ia juga menyatakan komitmennya untuk melakukan langkah konkret dalam merangkul para pengusaha.
“Dari 173 anggota yang saat ini terdaftar di Kadin, saya ditargetkan untuk menambah jumlah anggota menjadi 300 orang dalam lima tahun ke depan. Hal itu bukan sesuatu yang mustahil, Insya Allah saya siap untuk mencapainya,” jelasnya.
Naufal juga memperkenalkan program unggulan bernama “Kuda Emas,” yang merupakan akronim dari Kelompok Usaha Dagang Masyarakat. Program ini bertujuan untuk mendukung dan memajukan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Kota Pontianak.
“Saya sudah membentuk program UMKM bernama Kuda Emas yang diharapkan dapat membantu para pengusaha UMKM di Kota Pontianak untuk berkembang dan maju,” tutup Naufal.
Dengan kepemimpinan Muhammad Naufal, Kadin Kota Pontianak diharapkan mampu menjadi mitra strategis pemerintah sekaligus motor penggerak bagi pertumbuhan ekonomi daerah. Visi dan program kerja yang dirancang diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi dunia usaha dan masyarakat Kota Pontianak secara keseluruhan. (Jau)
KalbarOnline, Pontianak – Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Pontianak menggelar kegiatan Musyawarah Kota (Mukota)…
KalbarOnline, Pontianak - Perayaan Natal Oikumene Masyarakat Kristiani Kalimantan Barat yang diadakan di The Q-Hall…
KalbarOnline, Jakarta – Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menerima kunjungan Menteri Perumahan dan Kawasan…
KalbarOnline, Kubu Raya - Polisi terus menyelidiki peristiwa kebakaran yang melahap dua unit ruko di…
KalbarOnline, Pontianak - Kepengurusan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Tani Merdeka Indonesia Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar)…
KalbarOnline, Sanggau - Aktivitas Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) kembali marak di Sungai Kapuas di…