Hasto Kristiyanto Diperiksa KPK untuk Dua Kasus, Pilih Bungkam Usai Pemeriksaan

KalbarOnline.comSekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, menjalani pemeriksaan di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait dua perkara: kasus suap dan dugaan menghalang-halangi penyidikan. Pemeriksaan ini berlangsung selama 3,5 jam di Gedung Merah Putih KPK, Senin (13/1/2025).

“Pak Hasto pada hari ini diperiksa untuk dua perkara, yaitu perkara suap dan perkara menghalang-halangi penyidikan,” ujar kuasa hukum Hasto, Maqdir Ismail, seusai mendampingi kliennya.

Sepakat Bungkam Usai Pemeriksaan

Meski selesai menjalani pemeriksaan, Hasto memilih untuk tidak memberikan keterangan kepada awak media. Maqdir menjelaskan bahwa keputusan ini merupakan kesepakatan antara Hasto dan penyidik KPK.

“Untuk hal-hal lain, terutama yang berkaitan dengan perkara, silakan langsung bertanya kepada penyidik. Itu kesepakatan kami dengan penyidik,” kata Maqdir.

Hasto keluar dari ruang pemeriksaan pukul 13.25 WIB didampingi Ketua DPP PDIP Bidang Reformasi Sistem Hukum Nasional Ronny Talapessy dan Maqdir Ismail. Kuasa hukum menyatakan kliennya akan menjalani pemeriksaan lanjutan sesuai kebutuhan penyidik.

Peran Hasto dalam Kasus Harun Masiku

Hasto diduga memainkan peran penting dalam pengaturan suap untuk meloloskan Harun Masiku sebagai anggota DPR RI dari Dapil I Sumsel. Ketua KPK, Setyo Budiyanto, mengungkap bahwa Hasto mengendalikan Donny Tri Istiqomah untuk melobi eks Komisioner KPU Wahyu Setiawan melalui Agustiani Tio Fridelina, seorang kader PDIP.

Setyo juga menyebutkan bahwa Hasto bersama Harun, Saeful Bahri, dan Donny memberikan suap sebesar S$19.000 dan US$38.350 kepada Wahyu Setiawan dan Agustiani Tio dalam periode 16 Desember 2019 hingga 23 Desember 2019. Suap ini bertujuan untuk memastikan Harun menjadi anggota DPR RI periode 2019-2024 menggantikan Nazarudin Kiemas yang meninggal.

@kalbaronline 🔥 Maria Lestari Diperiksa KPK! Apa hubungannya dengan kasus suap yang menyeret nama Hasto Kristiyanto dan Harun Masiku? Simak kronologinya! 👀 📲 Baca faktanya di KalbarOnline.com ye. #beritaorangkalbar #kalbaronline #tahudarikalbaronline #kalbaronlinedotcom #KPK #MariaLestari #HastoKristiyanto ♬ Gas Terompet – DJ VINNIE PARGOY
Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Dukung Ketahanan Pangan, 800 Bibit Pohon Buah Ditanam di Kubu Raya

KalbarOnline, Pontianak - Kementerian Kehutanan menggelar penanaman pohon secara serentak se-Indonesia, termasuk di Kalimantan Barat.…

2 hours ago

BPKP Kalbar Akan Evaluasi Rencana Anggaran Pemda 2025, Antisipasi Program Tak Efektif

KalbarOnline, Pontianak - BPKP Provinsi Kalimantan Barat pada tahun 2024,telah melakukan evaluasi rencana dan anggaran…

4 hours ago

Harga Cabai Rawit di Pasar Flamboyan Melonjak Tinggi

KalbarOnline, Pontianak - Harga komoditas cabai rawit di Kalimantan Barat (Kalbar) saat ini mulai merangkak…

4 hours ago

Opsen Mulai Berlaku, SKPD 2025 Berubah Tampilan

KalbarOnline, Pontianak - Surat Ketetapan Pajak Daerah (SKPD) Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Bea Balik…

5 hours ago

Gunakan Sabu Sebagai Pengganti Vitamin, Tukan Cuci Mobil Ditangkap Polisi

KalbarOnline, Kubu Raya - Seorang pria berinisial SO (41 tahun), warga Desa Mega Timur, harus…

5 hours ago

Catat Tanggalnya! Ini Rangkaian Kegiatan Imlek dan Cap Go Meh di Singkawang

KalbarOnline, Pontianak - Kota Singkawang telah menyiapkan berbagai rangkaian kegiatan menarik dalam menyambut perayaan Tahun…

5 hours ago