KALBARONLINE.com – Ketua Yayasan Kanker Indonesia (YKI) Kalimantan Barat, Windy Prihastari kembali mengunjungi dan berbagi kebahagian dengan pasien-pasien kanker yang tengah menjalani pengobatan di RSUD Soedarso, Pontianak, Senin 3 Februari 2025.
Kehadiran Windy di sana, sembari berbagi kado cerita dan memberi semangat secara langsung untuk para pejuang kanker yang tengah menjalani perawatan di RSUD Soedarso, baik itu pasien dewasa maupun anak-anak.
Kegiatan ini juga merupakan rangkaian peringatan World Cancer Days 2025 bersama Yayasan Kanker Indonesia Kalbar, bekerja sama dengan RSUD Soedarso.
Usai berbagi kebahagian dengan pasien kanker, Ketua YKI Kallbar, Windy Prihastari berharap dapat menambah semangat para pejuang kanker, yang tengah menjalani perawatan untuk bisa sembuh.
Dikatakan Windy, pasien yang saat ini dirawat di RSUD Soedarso tidak hanya berasal dari Kota Pontianak, tetapi dari berbagai kabupaten kota di Kalbar.
“Tadi kita juga sudah menyapa langsung para pasien dan berbagi kado, serta berkeliling melihat ruangan untuk perawatan,” ujarnya.
Seperti diketahui, Pemprov Kalbar terus berkomitmen dalam peningkatan layananan kesehatan, diantaranya dalam memberikan pelayanan kesehatan pada penyakit kanker di RSUD Soedarso.
Kali ini, Pemprov bersama YKI Kalbar turut memberikan kado ceria untuk pasien yang tengah menjalani perawatan,sekaligus mengedukasi pasien dan keluarga terkait penanganan pasien ketika kembali ke rumah, serta pencegahan kanker sejak dini.
“Jangan pernah takut untuk melakukan pemeriksaan sejak dini. Itu dalam upaya kita untuk melakukan pencegahan, jadi jangan takut dan khawatir untuk melakukan pemeriksaan,” tegas Windy.
Selain kegiatan berbagi, dalam rangka Hari Kanker Sedunia 2025, YKI Kalbar juga menggelar edukasi pencegahan kanker, dan pemeriksaan kesehatan gratis.
Di tempat yang sama, Direktur RSUD Soedarso, Harry Agung mengatakan, bahwa RSUD Soedarso selama dua tahun terakhir telah menerima sekitar 5000 pasien kanker yang terbilang cukup tinggi.
“Upaya yang terus kita lakukan untuk pencegahan kanker ini, secara bersama kita terus tingkatkan deteksi dini atau pendekatan diagnosa yang semakin baik,” ujarnya.
Saat ini, sudah ada beberapa unit layanan Kanker yang telah tersedia di RSUD Soedarso baik itu untuk pasien dewasa, hingga anak-anak.
Di RSUD Soedarso saat ini, sudah memiliki layanan untuk kemoterapi dan radioterapi untuk penyakit kanker. Selain itu, didukung dengan upaya tindakan bedah.
“Tentu unit layanan ini sudah dirasakan oleh masyarakat Kalbar, salah satunya layanan radioterapi yang sudah mencapai 115 pasien dan masih ada sekitar 150 pasien yang saat ini mengantri,” jelasnya.
Harry mengatakan, bahwa di Hari Kanker Sedunia ini, banyak dukungan dari berbagai pihak yang datang. Salah satunya dari YKI Kalbar, yang selalu memberikan support kepada para pejuang kanker yang tengah dirawat di RSUD Soedarso.
“Saya ingatkan juga yang terpenting saat ini adalah deteksi dini yang harus diperkuat. Masyarakat juga harus terus diedukasi. Tentu dalam ini kita harus bekerjasama untuk terus memperluas informasi,” pungkasnya. (Lid)
Comment