KALBARONLINE.com – Gubernur Kalimantan Barat, Ria Norsan mendorong Pemerintah Kota Pontianak untuk memperbanyak ruang terbuka hijau (RTH) dan hutan kota sebagai upaya meningkatkan kualitas lingkungan sekaligus kesejahteraan masyarakat.
Hal itu disampaikannya saat menghadiri Musrenbang RKPD KOTA Pontianak Tahun 2026 dan Musrembang RPJMD Kota Pontianak Tahun 2025 – 2029, di Aula SSA Kantor Wali Kota Pontianak, Senin (14/04/2025).
Sebagai Ibu Kota Kalimantan Barat, Ria Norsan menekankan pentingnya penataan kota yang baik dan berkelanjutan. Ia menyebutkan, dengan diperbanyaknya RTH dan hutan kota, maka akan menciptakan ruang hidup yang sehat dan nyaman bagi warga.
“Sebagai gerbang Kalbar (Kota Pontianak) harus lebih baik, tertata dengan rapi, kemudian ruang terbuka hijaunya bertambah, hutan kota bertambah kemudian kesejahteraan masyarakatnya lebih sejahtera,” ujarnya.
Ria Norsan bahkan mengajak Pemkot Pontianak untuk mencontoh penataan kota seperti di Singapura, yang meski memiliki luas wilayah kecil, namun mampu menghadirkan kota yang asri dan nyaman berkat pengelolaan ruang terbuka hijaunya.
“Singapura itu kecil, tapi karena penataannya bagus, di mana-mana ada ruang terbuka hijau dan hutan kota. Nah ingin kita, kalau bisa Kota Pontianak ini kurang lebih seperti Singapura,” ungkapnya.
Sejalan dengan itu, ia turut mengingatkan agar pemerintah kota tidak mengalihfungsikan lahan hijau menjadi bangunan. Sebaliknya, lahan tersebut harus dioptimalkan sebagai sarana rekreasi dan interaksi sosial masyarakat.
“Makanya kalau ada ruang terbuka hijau, kemudian hutan kota yang bisa diolah oleh Kota Pontianak ini, nah jangan sampai berubah menjadi bangunan-bangunan. Kenapa? Dengan ada hutan kota, tempat masyarakat untuk berkumpul bermain itu akan semakin enak dan semakin menyenangkan,” tukasnya. (Lid)
Comment