Lapas Ketapang Gandeng Dinas Kesehatan Gelar Pemeriksaan Massal untuk Warga Binaan

KALBARONLINE.com – Lapas Kelas IIB Ketapang mengadakan kegiatan bakti sosial berupa pemeriksaan kesehatan dan pengobatan massal bagi warga binaan pada Jumat (25/04/2024). Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan hak kesehatan warga binaan tetap terpenuhi selama menjalani masa pidana.

Sebanyak 500 orang warga binaan terlibat dalam pemeriksaan massal ini. Kegiatan tersebut merupakan bentuk sinergi antara Lapas Ketapang dengan Pemerintah Kabupaten Ketapang melalui Dinas Kesehatan, serta didukung oleh Dewan Pengurus Daerah Persatuan Perawat Nasional Indonesia (DPD PPNI) Kabupaten Ketapang.

Acara dibuka secara resmi oleh Kepala Lapas Kelas IIB Ketapang, Jonson Manurung, yang didampingi oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Ketapang, Feria Kowira, serta Sekretaris Daerah Kabupaten Ketapang, Dedy Shopiardy. Ketiganya juga berkesempatan menyapa warga binaan secara langsung di area dalam lapas.

Baca Juga :  Cegah Peredaran PCC, Tim Gabungan di Kapuas Hulu Gelar Razia ke Sejumlah Apotek

Beragam layanan kesehatan diberikan dalam kegiatan ini, mulai dari pemeriksaan kesehatan umum, pengecekan tekanan darah, pemeriksaan kadar gula darah dan kolesterol, konsultasi medis, hingga pemberian obat-obatan ringan sesuai hasil diagnosa tenaga kesehatan yang bertugas.

Kepala Lapas Ketapang, Jonson Manurung menyampaikan apresiasi atas kerja sama yang terjalin. “Kami sangat berterima kasih kepada Dinas Kesehatan dan DPD PPNI Kabupaten Ketapang atas bantuan dan dukungannya. Ini menjadi bukti nyata komitmen bersama dalam memenuhi hak dasar warga binaan, khususnya di bidang kesehatan,” ujarnya.

Baca Juga :  Jelang May Day, Serikat Buruh SBSI Ketapang Bagikan Ribuan Paket Takjil

Ia juga menekankan pentingnya kegiatan semacam ini untuk membangun kesadaran hidup sehat di kalangan warga binaan. Menurutnya, upaya peningkatan layanan kesehatan merupakan bagian integral dari proses pembinaan dan persiapan reintegrasi sosial warga binaan setelah masa pidana berakhir.

Sebagai tindak lanjut, Lapas Ketapang berencana untuk terus menggelar kegiatan serupa secara berkala. Sinergi yang terbangun diharapkan menjadi kekuatan dalam menciptakan lingkungan pembinaan yang lebih sehat, produktif dan berkelanjutan. (Adi LC)

Comment