Krisantus Kurniawan Tegaskan Tak Akan Ikuti Langkah Jabar Kirim Anak Nakal ke Barak Militer

KALBARONLINE.comWakil Gubernur Kalimantan Barat, Krisantus Kurniawan, menanggapi kebijakan kontroversial Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, yang mengirimkan anak-anak bermasalah ke barak militer. Menurut Krisantus, Kalbar tidak tertarik menerapkan kebijakan serupa.

“Saya ini bukan pemimpin yang ikut-ikutan. Kita punya cara sendiri,” tegas Krisantus kepada awak media, baru-baru ini.

Taserna

Krisantus menegaskan bahwa pendekatan yang digunakan pemerintah Provinsi Kalbar terhadap anak-anak dan remaja bermasalah adalah pendekatan yang lebih humanis. Menurutnya, Kalbar akan terus membuka ruang-ruang kreasi bagi generasi muda dan memperkuat akses terhadap pendidikan formal.

Baca Juga :  Lomba Desain Fashion Seragam Kantor Kombinasi Tenun Kalbar, Lismaryani: yang Simple Tidak Ribet

“Kita punya gagasan dan jurus sendiri. Kita ingin membina anak muda dengan pendekatan yang lebih manusiawi. Banyak tempat-tempat yang kita siapkan untuk menyalurkan kreativitas mereka,” jelasnya.

Ia juga menambahkan bahwa dunia pendidikan tetap menjadi garda terdepan dalam membentuk karakter anak-anak muda di Kalbar.

Baca Juga :  Pj Gubernur Kalbar Pamitan ke ASN Pemprov

“Sekolah kita siapkan. Mulai dari SD, SMP, SMA hingga perguruan tinggi. Sekolah dulu yang benar, jangan mikir aneh-aneh,” ucapnya.

Krisantus menekankan pentingnya identitas dan kemandirian dalam pengambilan kebijakan di daerah.

“Kalau kita ikut-ikut kebijakan orang lain, nanti dikira kita tidak punya gagasan sendiri. Pemerintah harus punya visi sendiri,” pungkasnya.

Comment