Hadrah Ketemu Perkusi di Habe Fest 2025, Gen Z: Keren Banget, Gak Nyangka!

KALBARONLINE.com – Malam ke-5 gelaran Habe Fest 2025 jadi panggung kolaborasi musik yang beda dari biasanya. Dihelat di Port 99, Selasa (27/5/2025), pentas tersebut mempertemukan dua genre yang kontras namun nyatanya bisa menyatu apik, musik hadrah dari Hubbul Wathan dan perkusi enerjik dari Nadi Khatulistiwa Perkusi.

Kolaborasi lintas genre ini sukses mencuri perhatian penonton, terutama dari kalangan muda. Aulia (24), salah satu pengunjung, mengaku terkesima dengan sajian musik yang menurutnya tidak biasa ia jumpai.

Taserna

“Luar biasa banget, nggak nyangka aja musik yang biasa aku dengar di nikahan, musik religi ini berkolaborasi dengan musik perkusi. Keren banget,” ungkapnya dengan antusias.

Baca Juga :  PPKM Pontianak Turun ke Level 3, Wako Edi Kamtono Minta Warga Tetap Perketat Prokes

Sementara itu, Muchlis, personel dari Hubbul Wathan, mengatakan bahwa kolaborasi ini memang sengaja dirancang untuk membuat hadrah terasa lebih segar dan relevan bagi generasi masa kini.

“Kami ingin menunjukkan bahwa hadrah bukan musik kuno. Ini bagian dari budaya yang bisa terus hidup dan mengikuti perkembangan zaman, tanpa kehilangan nilai spiritualnya,” jelasnya.

Muchlis menyebut Hubbul Wathan adalah generasi keempat dalam komunitas seni hadrah mereka. Tradisi ini diturunkan dari generasi ke generasi, tapi dengan satu prinsip penting: mencintai dulu baru bisa menjaga.

“Kami tidak hanya melanjutkan, tapi juga mengembangkan. Dengan kolaborasi seperti ini, kami juga membuka diri kepada komunitas seni lainnya untuk berkarya bersama,” tambahnya.

Baca Juga :  Tindak Lanjut Inpres Nomor 1 Tahun 2025, Pemkot Pontianak Batasi Perjadin dan Acara Seremonial

Persiapan kolaborasi ini sendiri memakan waktu lebih dari satu minggu. Tantangan terbesarnya, menurut Muchlis, ada di penyatuan karakter dua jenis musik yang berbeda, serta manajemen waktu antaranggota kelompok.

“Kami harus disiplin dan berkomitmen untuk latihan bersama. Semua ini kami lakukan demi menyajikan karya seni yang bisa dinikmati masyarakat luas,” pungkasnya.

Tak hanya soal musik, Habe Fest 2025 kembali membuktikan diri sebagai ruang terbuka bagi kolaborasi seni lintas generasi dan lintas genre. Dan malam itu, hadrah dan perkusi membuktikan bahwa tradisi dan modernitas bisa jalan bareng, bahkan bikin merinding bareng. (Lid)

Comment