Rafa Fauzan Ditemukan Meninggal di Halaman Masjid, Polisi Selidiki Dugaan Dugaan Orang yang Membawa

KALBARONLINE.com – Setelah tiga hari pencarian intensif, balita berusia 1 tahun 11 bulan bernama Rafa Fauzan akhirnya ditemukan. Namun kabar yang datang justru menyayat hati—Rafa ditemukan dalam keadaan meninggal dunia pada Jumat pagi, 13 Juni 2025.

Jenazah Rafa ditemukan di halaman depan pintu Masjid Husnul Khotimah, Jalan Veteran Roban, Kota Singkawang. Lokasi ini diketahui berjarak sekitar 3 kilometer dari rumahnya.

“Lokasi penemuan korban adalah lokasi baru. Sedang kami telusuri dan selidiki jejak orang yang membawanya ke sana,” ungkap Kasat Reskrim Polres Singkawang, AKP Deddi Sitepu, Jumat pagi.

Penyidik Polres Singkawang saat ini telah memeriksa sejumlah saksi, termasuk pengasuh Rafa, yang menjadi orang terakhir yang bersamanya sebelum dilaporkan hilang.

Deddi juga mengimbau masyarakat untuk aktif memberikan informasi jika mengetahui hal-hal mencurigakan terkait kejadian ini.

Baca Juga :  Andil Perempuan Dalam Pembangunan

Jejak Aroma Ditemukan Anjing Pelacak

Sebelumnya, pihak kepolisian telah mengerahkan dua ekor anjing pelacak (tim K-9) dari Polda Kalbar untuk membantu pencarian di titik awal hilangnya Rafa.

“Pencarian kami fokuskan di Jalan RA Kartini Gang Kapas, Kelurahan Sekip Lama, Kecamatan Singkawang Tengah,” kata Deddi saat ditemui Kamis (12/6) sore.

Hasil kerja tim K-9 cukup signifikan. Kedua anjing pelacak disebut berhenti di titik yang sama, tidak jauh dari rumah pengasuh Rafa. Diduga kuat, lokasi itu menjadi tempat awal menghilangnya balita tersebut.

“Saat ini kami masih menganalisis hasil olah TKP dan menelusuri rekaman CCTV milik warga di sekitar lokasi,” jelas Deddi.

Baca Juga :  Relawan Multi Persatuan Midji-Norsan Sosialisasi Door To Door

Kronologi Hilangnya Rafa

Rafa Fauzan merupakan anak ketiga dari pasangan Rasiwan, ASN Satpol PP Singkawang, dan Hazni Fatziah, ASN RSUD Abdul Aziz Singkawang.

Saat kejadian, Rafa sedang berada di rumah tetangga pengasuhnya bernama Riska, yang tinggal di Gang Kapas. Berdasarkan keterangan saksi, saat itu Rafa berada di dapur rumah, sementara Shellsi—anak dari pengasuh—masuk ke kamar.

Tak lama, sekitar dua menit kemudian, saat Shellsi keluar dari kamar, Rafa sudah tidak ada. Pintu belakang rumah ditemukan dalam keadaan terbuka.

Pihak kepolisian memastikan bahwa penyelidikan masih berjalan dan semua kemungkinan terus didalami. (Jau)

Comment