Pimpin Upacara Hari Berkabung Daerah 2025, Wabup Juli: Jangan Lupakan Sejarah

KALBARONLINE.com – Wakil Bupati Mempawah, Juli Suryadi Burdadi memimpin peringatan Hari Berkabung Daerah Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2025, di halaman Kantor Bupati Mempawah, Senin (30/06/2025) pagi.

Dalam kesempatan tersebut, Juli Suryadi membacakan sambutan tertulis Gubernur Kalimantan Barat, yang menyampaikan bahwa peringatan ini merupakan bentuk penghormatan terhadap para pahlawan, tokoh agama, tokoh adat dan masyarakat Kalimantan Barat yang menjadi korban kekejaman penjajah Jepang selama masa pendudukan antara tahun 1941 hingga 1945.

“Upacara ini menjadi pengingat bagi kita semua, terutama generasi muda, akan pentingnya mengenang sejarah perjuangan rakyat Kalimantan Barat yang dengan gagah berani menentang penjajahan dan menolak penindasan,” ujarnya.

Baca Juga :  HIPMI Mempawah Beri Dukungan ke Arief Rinaldi Norsan Sebagai Calon Ketua Umum HIPMI Kalbar

Gubernur dalam sambutannya juga menekankan, kalau Hari Berkabung Daerah yang diperingati setiap 28 Juni merupakan momentum penting untuk merefleksikan nilai-nilai kepahlawanan dan keteladanan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

“Sudah sepantasnya kita mensyukuri kemerdekaan yang diraih dengan pengorbanan luar biasa. Oleh karena itu, semangat perjuangan harus terus dihidupkan dan diwariskan melalui tindakan nyata dalam membangun bangsa dan daerah,” lanjutnya.

Peringatan Hari Berkabung Daerah tahun ini mengusung tema “Keteladanan Pahlawan Bangsa adalah Motivasi untuk Membangun Negeri.” Tema tersebut diharapkan mampu membangkitkan semangat nasionalisme, cinta tanah air, serta kepedulian sosial di kalangan generasi muda.

Baca Juga :  Wabup Juli dan Ketua DPRD Safruddin Asra Hadiri Doa Bersama Peringatan Hari Bhayangkara ke-79

Gubernur turut mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjadikan nilai-nilai perjuangan para pahlawan sebagai inspirasi dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa di tengah berbagai tantangan zaman.

“Apabila semangat kebersamaan, persatuan dan nilai-nilai kepahlawanan terus diamalkan dalam kehidupan sehari-hari, maka bangsa ini akan menjadi bangsa yang kuat, tangguh, dan tidak mudah terpecah-belah,” katanya.

Hadir dalam kesempatan tersebut jajaran forum koordinasi pimpinan daerah (forkopimda), kepala perangkat daerah, tokoh masyarakat, pelajar serta tamu undangan lainnya. (FikA/Rilis)

Comment